Tim Penggerak PKK Pusat melakukan verifikasi terkait lomba Inspeksi Visual Asam Asetat (IVA) Test. Test tersebut berlangsung di Puskesmas Cipondoh, Jalan KH. Hasyim Ashari, Kelurahan Cipondoh, Kecamatan Cipondoh Kota Tangerang, Selasa (1/8/2017).IVA test merupakan salah satu cara untuk mendeteksi sedini mungkin penyakit kanker serviks atau kanker leher rahim. Kanker serviks sendiri merupakan kanker yang muncul pada leher rahim wanita, yang berfungsi sebagai pintu masuk menuju rahim dari vagina. Semua wanita dari berbagai usia berisiko menderita kanker serviks. Tapi, penyakit ini cenderung memengaruhi wanita yang aktif secara seksual."Dalam test ini antusias masyarakat sangat luar biasa, kita mengundang 100 orang yang hadir mencapai 200 orang, bukannya kita tidak mau mengundang masyarakat bannyak cuman kita juga mengingat tempat yang disediakan agar tidak terlalu crowded," ujar Aini Suci R Wismansyah, Ketua TP PKK Kota Tangerang.Dalam test ini, lanjut Aini, pihaknya menyiapkan beberapa inovasi untuk mendorong masyarakat agar mengikuti IVA test tersebut."Ada sekitar 15 inovasi yang kita luncurkan seperti bekerjasama dengan Dinas Kesehatan agar 33 puskesmas turun ke 104 kelurahan, sosialisasi terkait IVA test dosetiap kader, bahkan kita minta walikota untuk membuat surat edaran agar instansi terkait dengan Pemkot untuk mengikuti IVA test ini," ucapnya.Rahmawati selaku Sekretaris TP PKK Pusat mengatakan bahwa ada beberapa nilai plus yang Kota Tangerang miliki, dalam pelaksanaan verifikasi IVA test Tingkat Nasional ini."Dari inovasi dan sinergisitas yang sangat kompak antara TP PKK dan pemerintah daerah, kita temukan beberapa nilai plus, dan animo masyarakat yang sangat tinggi," ujarnya.Dalam penilaian ini juga terdapat beberapa indikator penilaian diantaranya jumlah wanita subur yang mau untuk diperikasa terkait test yang di peruntukan untuk perempuan yang sudah menginjak usia 30-50 tahun."Walaupun final goalnya belum bisa disampaikan tetapi dari daerah yang sudah kita nilai, Kota Tangerang lah mampu mendorong masyarakat untuk ikut test ini hingga 200 orang, karena mendong masyarakat untuk melakukan IVA test cukup sulit," tuturnya.Dengan adanya perlombaan ini diharapkan dapat meminimalisir jumlah perempuan yang positif prakanker atau terken kanker serviks dengan mendeteksi sedini mungkin melalui IVA test.