Jumat, 25 Mei 2018 00:00 WIB | Dibaca : 1019
Masjid Kali Pasir Simbol Keharmonisan Beragama di Kota Tangerang
Masjid Kali Pasir Simbol Keharmonisan Beragama di Kota Tangerang
Masjid Kali Pasir Simbol Keharmonisan Beragama di Kota Tangerang

Masjid Kali Pasir yang berlokasi di Pasir di Jalan Raya Merdeka No 1, Sukajadi, Kota Tangerang menjadi simbol keharmonisan antaretnis dan umat beragama yang ada di Kota Tangerang, pasalnya tidak jauh dari situ juga berdiri bangunan klenteng Boen Tek Bio.

Selain itu, juga terdapat ornamen bercorak Tionghoadalam bentuk pagoda di atap kubah masjid berwarna emas, yang sering disebut sebagai bentuk harmonisasi antaragama dan etnis yang berdampingan di wilayah tersebut.

Masjid Kali Pasir sudah hampir 400 tahun ber dampingan dengan Kelenteng Boen Tek Bio. "Masjid ini pernah digunakan tempat dapur umum juga sama orang ke turunan Cina di sini," kata mantan ketua Dewan Kemakmuran Masjid (DKM) Kali Pasir, Ahmad Sjahrodji.

Masjid ini didirikan pada 1576 Masehi sebagai tempat ibadah dan berdiam diri seorang pembawa ajaran Islam di Kota Tangerang. Pada area masjid yang didominasi cat warna hijau ini juga terdapat makam sejumlah tokoh penyebar agama Islam.

Menurut Ahmad Sjahrodji, masjid itu berdiri pada zaman Maulana Hasanuddin yang mengunjungi fisik Kerajaan Padjadjaran. Kerajaan ini memiliki pengaruh kuat dalam penyebaran Islam di Jawa Barat.

"Ini adalah patilasan, tempat bertapa dari seorang ulama bernama Ki Engger Jati. Mereka adalah orang-orang dari keluarga besar Kerajaan Galuh Kawalih," kata dia.

Menurut pria berusia 68 tahun ini, Cisadane yang dulunya merupakan sarana transportasi dari arah Bogor ke bagian utara Jawa Barat memberikan sum bangsih penyebaran Islam yang ber asal dari Padjadjaran. Masjid Kali Pasir pun dibangun sebagai per sing gahan para ulama utusan Kerajaan Padjadjaran.



Artikel Terkait


Komentar

Pastikan Google Captcha Sudah Tercentang !!!