Hari ini bertepatan dengan hari buku nasional. Peringatan Hari Buku Nasional disahkan oleh mantan Menteri Pendidikan Nasional, Abdul Malik Fadjar pada 2002.
Gagasan diperlukannya peringatan Hari Buku Nasional lahir dari kekhawatiran akan minat baca dan tingkat melek huruf yang rendah di Indonesia kala itu.
Tingkat melek huruf di Indonesia pada orang dewasa atau di atas 15 tahun, menurut laporan UNESCO pada 2002 hanya 87,9 persen. Angka tersebut kalah jika dibandingkan dengan negara tetangga seperti Malaysia (88,7 persen), Vietnam (90,3 persen), dan Thailand (92,6 persen) di tahun yang sama.
Terkait ini, pemerintah kota Tangerang melalui perpustakaan kota Tangerang gencar meningkatkan minat baca buku pada masyarakat dengan menyediakan ribuan jenis buku bacaan di perpustakaan serta mobil perpustakaan keliling. Salah satu petugas perpustakaan kota Tangerang Lilis Fazariah mengatakan perpustakaan keliling diperuntukan untuk menjangkau wilayah yang jauh dari perpustakaan, sehingga masyarakat dapat membaca buku dengan mudah.
"Disini juga ada story telling bagi anak usia paud hingga Sekolah Dasar. Kami adakan satu bulan sekali dengan mengundang mereka datang ke perpustakaan kota Tangerang, kegiatan ini kami adakan untuk menumbuhkan minat baca anak sejak usia dini," terangnya.
Di kota Tangerang minat baca masyarakat diakui cukup baik, hal ini terlihat dari jumlah kunjungan perpustakaan yang mencapai 50-70 orang dalam sehari.
"Kalau sehari rata rata bisa mencapai 70 pengunjung, kebanyakan pada jam pagi biasanya mahasiswa, dan siang anak anak sekolah, mereka biasanya pas pulang sekolah datang kesini," imbuhnya.
Salah seorang pengunjung perpustakaan Uswah menuturkan merasa terbantu dengan adanya perpustakaan kota Tangerang. "Saya kerap mengunjungi perpustakaan ini, kebetulan juga saya sedang mengerjakan skripsi, jadi sangat terbantu sekali adanya perpustakaan di kota Tangerang," tutur mahasiswi UNIS ini kepada penulis.
Ditanya soal hari buku nasional dirinya juga tahu bahwa hari ini diperingati hari buku nasional. "Semoga pemerintah kota Tangerang terus meningkatkan pelayanannya dalam menumbuhkan minat baca masyarakat, seperti kita tahu bahwa buku adalah jendela dunia," katanya.