Guna menerapkan perilaku tertib lalu lintas sejak usia dini. Petugas Satuan Lantas Lalu Lintas dari jajaran Polres Metro Tangerang Kota melakukan kegiatan Polantasku Sahabatku yang berlangsung di Aula Polres Metro Tangerang Kota, Rabu (1/3). Kegiatan Polantasku Sahabatku tersebut diikuti sekitar 75 anak dari SD Syafana Islamic School, Kabupaten Tangerang. Kegiatan untuk pengenalan tentang lalu lintas sejak dini itu juga memperkenalkan simbol-simbol lalu lintas serta safety ridding.
“Kegiatan ini juga merupakan rangkaian dengan operasi simpatik 2017. Dengan itu, mulai dari anak-anak, pelajar hingga para pengendara dewasa di moment yang sama mendapatkan pendidikan operasi simpatik. Demi meningkatkan kepatuhan lalu lintas di wilayah Kota Tangerang,” ujar AKP Tina,Kanit Dikyasa Polres Metro Tangerang.
Dalam pantauan penulis, dalam kegiatan pengenalan terkait ketertiban lalu lintas tersebut, para anggota Sat Lantas memberikan penjelasan helm berstandar nasional, penggunaannya hingga bahaya-bahaya jika berkendara tak mengenakan helm. Tidak hanya itu, anak-anak juga diberikan kesempatan untuk mengenal lebih dalam profesi seorang polisi. Serta arti dari simbol-simbol lencana yang digunakan polisi dalam seragamnya.
Antusias anak-anak SD Syafana Islamic School terlihat begitu tinggi saat anggota Polisi memberikan game tebak-tebakkan terkait lambang-lambang lalu lintas. Anak-anak dengan semangat berebut untuk menjawab pertanyaan yang diberikan para anggota.
“Ini memang kegiatan rutin kami dalam program kepatuhan lalu lintas. Bahkan seminggu kami bisa menangani 4 sekolah dengan jumlah ratusan pelajar. Dengan harapan mereka bisa lebih memperhatikan keselamatannya saat berkendara dengan orangtua mereka,” tegasnya.
Malik pelajar kelas 4, mengatakan ia sering tidak menggunakan helm saat dibonceng bepergian dengan orangtuanya. Namun, usai mengikuti pendidikan lalu lintas. Daffa mengatakan ia akan meminta orangtuanya membelikan helm untuknya. Agar ia tetap selamat dalam perjalanan berkendaranya.
“Nanti aku gak lagi deh pergi-pergi gak pake helm. Abis ibu belum beliin aku helm, tapi nanti aku mau minta biar aku sama ayah dan ibu tetap aman kalo jalan-jalan,” ucapnya.