Pemerintah Kota (Pemkot) Tangerang terus berkomitmen meningkatkan capaian pembangunan di Kota Tangerang. Salah satunya, Pemkot Tangerang baru saja merumuskan isu strategis pembangunan yang akan direalisasikan pada tahun 2026 mendatang.
Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) Kota Tangerang Yeti Rohaeti menuturkan, Pemkot Tangerang merumuskan isu strategis pembangunan tersebut diseleraskan dengan Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) Kota Tangerang yang sedang disusun dengan melibatkan partisipasi masyarakat luas.
“Kami telah melewati proses yang panjang dalam merumuskan isu strategis pembangunan ini. Mulai dari tahapan evaluasi dari tahun sebelumnya, lalu berdasarkan akar masalah yang ditemukan, isu strategis pembangunan tadi telah dipaparkan langsung kepada semua perwakilan masyarakat luas di Kota Tangerang,” ujar Yeti, Jumat (31/1/25).
Ia melanjutkan, Pemkot Tangerang menekankan isu strategis pembangunan tahun 2026 tersebut telah mengakomodasi segala lini sektor pembangunan, mulai dari ekonomi, infrastruktur, pendidikan, sosial, budaya, sampai lingkungan.
Adapun rumusan yang dipaparkan dalam Forum Konsultasi Publik Rencana Kerja Pemerintah Daerah (RKPD) Tahun 2026, meliputi daya saing sumber daya manusia, perekonomian daerah yang berkeadilan dan berkelanjutan, regulasi dan tata kelola berintegritas dan adaptif, keamanan daerah, demokrasi substansial dan stabilitas ekonomi makro, ketahanan sosial budaya dan ekologi, serta mewujudkan infrastruktur kota berdaya saing, modern, inklusif dan berkelanjutan.
“Kami juga akan menyinergikan isu strategis ini dengan target yang telah dirumuskan dalam RPJMD sebelumnya, sekaligus disesuaikan dengan target prioritas nasional menuju Indonesia Emas 2045,” pungkasnya.
Selain itu, Pemkot Tangerang berharap isu strategis pembangunan ini dapat mendukung efektivitas, efisiensi, sekaligus tepat sasaran dalam realisasi pembangunan di Kota Tangerang.