Selasa, 2 Januari 2024 17:30 WIB | Dibaca : 705
Masuk Musim Penghujan, Dinkes Kota Tangerang Imbau Masyarakat Terus Terapkan PHBS dan Jadi Jumantik
Masuk Musim Penghujan, Dinkes Kota Tangerang Imbau Masyarakat Terus Terapkan PHBS dan Jadi Jumantik
Masuk Musim Penghujan, Dinkes Kota Tangerang Imbau Masyarakat Terus Terapkan PHBS dan Jadi Jumantik
Masuk Musim Penghujan, Dinkes Kota Tangerang Imbau Masyarakat Terus Terapkan PHBS dan Jadi Jumantik
Masuk Musim Penghujan, Dinkes Kota Tangerang Imbau Masyarakat Terus Terapkan PHBS dan Jadi Jumantik
Masuk Musim Penghujan, Dinkes Kota Tangerang Imbau Masyarakat Terus Terapkan PHBS dan Jadi Jumantik

Badan Meteorologi Klimatologi Geofisika (BMKG) memprediksi Indonesia mulai memasuki musim penghujan, termasuk Kota Tangerang. Masuknya musim penghujan ini, Pemerintah Kota Tangerang melalui Dinas Kesehatan mengimbau seluruh masyarakat Kota Tangerang untuk menerapkan Pola Hidup Bersih dan Sehat (PHBS). Mengingat adanya berbagai penyakit penyerta di musim penghujan.

Kepala Dinas Kesehatan, dr. Dini Anggraeni mengungkapkan bahwa penyakit penyerta yang paling umum terjadi di musim penghujan adalah influenza, Demam Berdarah Dengue (DBD), diare, penyakit kulit, hingga leptospirosis. Ia juga mengimbau masyarakat Kota Tangerang agar terus menerapkan PHBS di kehidupan sehari-hari.

"Penyakit-penyakit tersebut sangat umum terjadi di musim penghujan. Di sekitar kita, mungkin sudah ada yang mulai demam, disertai flu dan batuk. Jadi, PHBS menjadi salah satu antisipasi agar tubuh kita tetap sehat. Istirahat yang cukup, konsumsi makanan bergizi seimbang, konsumsi buah dan sayur, minum air mineral yang cukup, olahraga, dan konsumsi vitamin jika dibutuhkan. Jangan lupa selalu cek kebersihan rumah kita agar tidak menjadi sarang nyamuk khususnya aedes aegypti," ungkapnya, Selasa (02/01/24).

Ia melanjutkan, selain menerapkan PHBS sebagai upaya pencegahan DBD juga masyarakat harus menerapkan Satu Rumah Satu Juru Pemantau Jentik (Jumantik). Sehingga, setiap rumah dapat memeriksa tempat-tempat yang berpotensi menjadi sarang nyamuk tanpa menunggu kader atau petugas yang datang.

"Kita harus memulai dari rumah sendiri untuk menjadi Jumantik. Sehingga, keluarga dan rumah kita aman serta lingkungan dan tetangga kita juga dapat meniru hingga menerapkan hal yang sama menjadi Jumantik," lanjutnya.

dr. Dini juga mengimbau masyarakat Kota Tangerang untuk segera mendatangi fasilitas layanan kesehatan terdekat apabila mengalami gejala-gejala demam, atau penyakit lainnya. "Silahkan kunjungi fasyankes terdekat untuk mendapatkan penanganan dari tenaga kesehatan. Mudah-mudahan, di musim penghujan ini kita semua terhindar dari berbagai penyakit, dan terus menerapkan PHBS sehari-hari," harapnya.



kota tangerang phbs jumantik musim hujan

Artikel Terkait


Komentar

Pastikan Google Captcha Sudah Tercentang !!!