Memasuki musim penghujan di beberapa wilayah Indonesia, seperti di Kota Tangerang. Tak hanya dinantikan, namun juga menjadi kewaspadaan dalam beberapa hal. Salah satunya gejala penyakit yang sering terjadi diantaranya, flu, batuk, diare, serta demam berdarah. Hal ini juga banyak ditemukan seperti di Puskesmas Jurumudi Baru, Kecamatan Benda, Kota Tangerang.
Kepala Puskesmas Jurumudi Baru, drg. Muhammad Ilham, menuturkan sejak sepekan kemarin banyak warga yang berdatangan untuk berobat ke Puskesmas Jurumudi Baru. Hampir 70 persen mengeluhkan sakit yang sama yakni flu dan batuk. Gejala ini juga akibat kembali meningkatnya kasus Covid-19 di Kota Tangerang.
“Di musim hujan ini, penyakit flu dan batuk menjadi hal yang sering terjadi. Ini dikarenakan pergantian musim dari kemarau panjang. Tentunya dengan kondisi badan yang kurang fit serta perubahan suhu yang ekstrem membuat orang mudah terkena flu dan batuk,” tuturnya, saat dihubungi Jumat (5/1/2024).
Ia pun mengatakan apabila setelah tiga hari pasien yang telah berobat masih merasakan gejala serupa, maka akan dilakukan tindakan seperti test Covid-19. Pasalnya kasus Covid-19 kembali meningkat di Kota Tangerang. Namun kini masyarakat lebih aware dan peduli terhadap gejala yang terjadi akibat Covid-19, sehingga kasusnya lebih cepat ditemukan dan juga lebih cepat pulih.
Sementara itu, Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Tangerang, dr. Dini Anggraeni, mengimbau masyarakat untuk tetap menjaga kesehatan di musim penghujan ini. Selain itu, tetap menjaga pola hidup bersih dan sehat dengan rutin membersihkan sekitar rumah yang memungkinkan menjadi sarang perkembangan nyamuk.
“Berbagai penyakit di musim hujan mulai bermunculan, tentunya masyarakat diimbau untuk mengkonsumsi vitamin, dan menjaga makanan sehat dan bergizi. Serta ketika beraktifitas diluar tetap sedia jas hujan atau payung. Apabila kehujanan, sesampainya dirumah lekas mandi dan berganti pakaian yang hangat” ujar dr. Dini. (dsw)
Pengunjung Hari Ini
Total Pengunjung
Pengunjung Online