Sebagai upaya penekanan stunting di Kota Tangerang, Tim Penggerak Pemberdayaan Kesejahteraan Keluarga (TP PKK) Kecamatan Cibodas menggelar seminar kesehatan Pola Asuh dan Pola Makan dalam Pencegahan Stunting. Seminar dilaksanakan di Aula Kantor Kecamatan Cibodas, Rabu (26/07/23) dengan narasumber Dr. dr. Tan Shot Yen sebagai Ahli Gizi Masyarakat.
"Alhamdulillah, hari ini kami TP PKK Kecamatan Cibodas menggelar seminar kesehatan. Ini sebagaimana concern dari Bapak Wali Kota Tangerang untuk menurunkan angka stunting di Kota Tangerang. Maka dari itu, kami mengadakan seminar pada ibu-ibu kader agar dapat memberikan informasi tentang stunting dan pencegahannya sebagaimana yang sudah disampaikan oleh narasumber hari ini," ungkap Wakil Ketua TP PKK Kecamatan Cibodas, Iin Novianti.
Pada seminar ini, Dr. dr. Tan Shot Yen menyampaikan bahwa ada beberapa pola asuh yang paling umum di masyarakat yang salah dan menyebabkan stunting. Salah satunya, calon orang tua yang tidak siap untuk mengasuh anak dan gaya hidup yang masih belum baik.
"Kesalahan paling umum pada orang tua adalah bagaimana gaya hidup mereka masih belum baik dan belum ada kesiapan. Contohnya, makan tidak teratur, merokok, itu semua juga dapat menyebabkan stunting pada anak. Apa yang dimakan anak juga harus diperhatikn. Jangan berikan anak makanan kekinian karena hanya agar anak mau makan. Lalu, di Asia anak tidak hanya diasuh oleh orang tua saja tetapi oleh kakek, nenek, sepupu dan lainnya. Maka pola asuh mereka juga harus sama dengan orang tua," ungkapnya.
Dengan adanya seminar ini, para kader diharapkan dapat menyampaikan kepada para warga bagaimana pola asuh yang baik dan benar. Sehingga, anak dapat tumbuh dengan maksimal dan menjadi penerus bangsa sebagaimana yang diharapkan.
"Mari kita mulai pola asuh yang baik dan benar. Silahakan baca di buku Kesehatan Ibu dan Anak (KIA) yang sudah bisa didapatkan di Puskesmas dan diunduh file pdfnya. Sehingga, generasi yang akan datang anak cucu kita sudah terbebas dari stunting dan tumbuh menjadi penerus bangsa yang kita harapkan," tutupnya. (Sin)