Kamis, 22 Maret 2018 14:23 WIB | Dibaca : 472
Kota Tangerang Tandatangani MoU Dengan Kabupaten Banjar Dan Kota Palembang
Kota Tangerang Tandatangani MoU Dengan Kabupaten Banjar Dan Kota Palembang
Kota Tangerang Tandatangani MoU Dengan Kabupaten Banjar Dan Kota Palembang
Kota Tangerang Tandatangani MoU Dengan Kabupaten Banjar Dan Kota Palembang
Kota Tangerang Tandatangani MoU Dengan Kabupaten Banjar Dan Kota Palembang
Kota Tangerang Tandatangani MoU Dengan Kabupaten Banjar Dan Kota Palembang
Kota Tangerang Tandatangani MoU Dengan Kabupaten Banjar Dan Kota Palembang
Kota Tangerang Tandatangani MoU Dengan Kabupaten Banjar Dan Kota Palembang
Kota Tangerang Tandatangani MoU Dengan Kabupaten Banjar Dan Kota Palembang
Kota Tangerang Tandatangani MoU Dengan Kabupaten Banjar Dan Kota Palembang
Kota Tangerang Tandatangani MoU Dengan Kabupaten Banjar Dan Kota Palembang

Kamis (22/3), berlokasi di Gedung Pusat Pemerintahan Kota Tangerang, tepatnya di Tangerang LIVE Room. Ditandatangani Memorandum of Understanding (MoU) antara Kabupaten Banjar dan Kota Palembang dengan Kota Tangerang.

Ahmad Najib selaku Pjs Wali Kota Palembang menuturkan, bahwa ketertarikannya untuk mengadopsi beberapa aplikasi yang ada di Kota Tangerang.

"Kami melihat aplikasi-aplikasi yang di buat oleh Kota Tangerang sangat baik, pas dan memiliki manfaat yang banyak untuk pelayanan masyarakat," ungkap Najib.

Serupa dengan Kabupaten Banjar, Bupati Khalilurrahman juga menuturkan, bahwa Kota Tangerang adalah kota yg tepat untuk belajar banyak hal. Daerah yang sudah menerapkan Smart City terutama dalam hal layanan publik.

"Kabupaten Banjar memiliki jumlah penduduk sebanyak 554.443 jiwa, Supaya pelayanan kepada masyarakat dapat berjalan dengan cepat dan lancar, kami rasa sudah saatnya Banjar memiliki aplikasi-aplikasi berbasis pelayanan untuk masyarakat," papar Khalilurrahman pada saat mengutarakan maksud dan tujuannya menyambangi Kota Seribu Industri Sejuta Jasa.

Pjs Wali Kota Tangerang, M Yusuf pun menyambut kedatangan kedua kepala daerah ini dengan tangan terbuka.

"Silahkan, adopsi, kembangkan aplikasi-aplikasi yang ada pada kami. Saatnya kita berkolaborasi. Berbagi pengalaman tentang Smart City, agar Indonesia bisa terus maju melalui Pemerintah Daerahnya," jelas Yusuf.

Pada kesempatan ini, Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika Kota Tangerang H. Tabrani menjelaskan beberapa aplikasi berikut manfaatnya yang sudah ada dan berjalan selama ini.

"Seperti Aplikasi LAKSA yang dapat menampung aspirasi, keluhan masyarakat. Aplikasi Perijinan Online dan Simpati RS yang memberikan informasi tentang jumlah ketersediaan kamar yang ada," tutur Tabrani.

"Kami memiliki 172 aplikasi yang terbagi menjadi dua kelompok. Aplikasi layanan publik (Portal Tangerang LIVE) dan aplikasi berbasis layanan pemerintah (Portal E-Gov)," imbuhnya.

Yusuf juga menegaskan, bahwa aplikasi-aplikasi yang ada di Kota Tangerang bisa di adopsi dan dikembangkan secara gratis.

"Silahkan datangi para programmer kami, dan gunakan aplikasi-aplikasinya sebaik mungkin," tutupnya.



Artikel Terkait


Komentar

Pastikan Google Captcha Sudah Tercentang !!!