Niat dan kemauan dari warga Kota Tangerang dalam menciptakan dan menjaga lingkungan semakin tumbuh dan berkembang. Hal ini dibuktikan dengan semakin banyaknya kelompok-kelompok masyarakat yang mendirikan komunitas peduli sampah.
"Tolong bantu pemerintah supaya bisa ngurangin sampah di wilayah kita masing-masing ya Pak," ujar Walikota saat meresmikan Komunitas Gerakan Masyarakat Panunggangan Utara RW 3 (GEMPAR 03) di Komplek Setneg, Panunggangan Utara, Kecamatan Pinang, Sabtu (16/01).
Hadirnya kelompok-kelompok peduli lingkungan di setiap wilayah Kota Tangerang amat sangat membantu program pemerintah dalam rangka penanggulangan serta pengurangan debit sampah yang ada di TPA, selain itu hasil dari pengolahan sampah dapat diubah menjadi barang-barang bernilai ekonomis yang lebih tinggi.
"Sampah sudah bukan lagi menjadi hal yang harus dihindari, tinggal bagaimana kita bisa memanfaatkannya (sampah)," jelas Walikota.
Selain pengolahan sampah, Walikota juga menyampaikan untuk menjaga kondisi lingkungan tetap nyaman, terutama pada saat musim hujan, diharapkan agar masyarakat tetap membuat lubang-lubang biopori, sebagai resapan air untuk meminimalisir banjir atau genangan.
"Jangan pernah berhenti membuat biopori, kami juga tengah berupaya terus menanggulangi masalah (banjir) ini dengan mengembangkan tandon-tandon air," tambah Walikota.
Pada kesempatan tersebut juga Walikota menginformasikan bahwa di tahun 2016 ini Pemkot mencanangkan sebagai "Tahun Penertiban". "Nanti kalau ada yang buang sampah sembarangan udah gak ditegur lagi, tapi langsung kita kasih sanksi," jelas Walikota.
Selain itu, Walikora juga menyampaikan rencananya untuk melakukan penataan wilayah Kebon Nanas yang merupakan salah satu titik macet yang disebabkan oleh PKL yang memakai badan jalan dan juga adanya titik genangan yang timbul ketika terjadi hujan di sekitar wilayah Kebon Nanas.
Kehadiran Walikota beserta jajarannya rupanya mendapatkan apresiasi dari warga setempat yang mengucapkan banyak terimakasih atas sinergisitas dan komitmen yang telah ditunjukan jajaran Pemerintah Kota Tangerang.
"Terima kasih Pak atas bantuan alat pengolahan sampahnya," tegas H. Tono yang merupakan salah satu penggagas terbentuknya GEMPAR 03.