Sabtu, 22 September 2018 00:00 WIB | Dibaca : 374
Tahun 2018, Pembangunan 1.671 Jamban Keluarga Gunakan Inovasi Terbaru
Tahun 2018, Pembangunan 1.671 Jamban Keluarga Gunakan Inovasi Terbaru
Tahun 2018, Pembangunan 1.671 Jamban Keluarga Gunakan Inovasi Terbaru

Seiring dengan perkembangan waktu dan inovasi, program pembangunan Jamban Keluarga di tahun 2018 akan menggunakan konsep terbaru. Dinas Perumahan dan Pemukiman akan menggunakan Bio Septic Tank.

Sekretaris Dinas Perumahan dan Pemukiman, Maryono mengatakan bio septic tank sudah mengalami proses ujian dari Litban dan Komite Akreditasi Nasional (KAN) serta Kementrian PUPR.

Bio Septic Tank ini beragam kapasitas yakni mulai dari ukuran 600 liter, 1.500 liter, 3.000 liter, 5.000 liter hingga yang terbesar yaitu 20.000 liter. Biasanya untuk satu keluarga di pasang ukuran 600 liter dengan asumsi bisa digunakan dalam kurun waktu 10-15 tahun.

Nantinya, setiap enam bulan sekali akan diberikan kaporit yang bertujuan untuk menghancurkan bakteri yang ada di dalam bio septic tank tersebut sehingga bisa bertahan lebih lama lagi.

"Alatnya sudah siap dan akan segara dilakukan pemasangan di rumah - rumah warga. Alat ini sudah dilakukan uji oleh KAN dan juga kementrian. Sehingga akan tepat untuk program Jamban Keluarga ini," ujarnya.

Maryono menambahkan, pembangunan jamban keluarga pada tahun 2018 yakni berjumlah 1.671 unit. Seluruh pembangunan jamban akan menggunakan bio septic tank. Pihaknya pun telah melakukan sosialisasi kepada masyarakat mengenai alat ini.

"Kita sudah sampaikan mengenai spesifikasi alat ini karena memang ini terbaru dan agar masyarakat pun memahaminya," ujarnya.

Kepala Seksi P3 yakni Shandy Sulaeman mengatakan, pembangunan jamban keluarga tahun ini dilakukan di sembilan kecamatan. Untuk empat kecamatan tak mengajukan adanya pembangunan jamban keluarga. Adapun empat kecamatan itu yakni Cibodas, Ciledug, Larangan dan Tangerang.

Sedangkan untuk pembangunan jamban keluarga di tahun ini paling banyak yakni di Neglasari dengan total 498 unit, lalu Kecamatan Pinang dengan 380 unit dan kecamatan batuceper dengan total 212 unit.

Jika diakumulasi dari tahun 2016 hingga 2018, maka jumlah jamban keluarga yang telah dibangun mencapai 4.003 unit. "Program ini pun akan berjalan kembali di tahun mendatang," ujarnya.



Artikel Terkait


Komentar

Pastikan Google Captcha Sudah Tercentang !!!