Program Less Waste Event adalah salah satu program yang diluncurkan Dinas Lingkungan Hidup (DLH) untuk menjaga kebersihan sebelum maupun sesudah kegiatan berlangsung. Semua pihak diajak kerjasama dalam membuang sampah pada tempatnya agar memudahkan petugas mengangkutnya.
Kepala Bidang Kebersihan Kota Tangerang Buceu Gartina menuturkan, untuk mewujudkan program ini berjalan maka DLH dan Forum Komunitas Hijau (FKH) dari berbagai komunitas melakukan sosialisasi dan kerjasama dengan panitia kegiatan.
"Jadi kami ajak kesadaran kebersihan dari panitia dan disampaikan kepada pengunjung yang hadir. Intinya kami ingin mewujudkan kebersihan dan tak ada anggapan jika sampah berserakan setelah acara selesai," paparnya.
Kemudian, sampah yang terkumpul khususnya anorganik pun bisa dimasukan dalam program sedekah sampah. Uang yang terkumpul dari hasil penjualan melalui pengepul akan diberikan Baznas Kota Tangerang.
Pada tahun lalu saja, jumlah uang yang telah diberikan mencapai Rp20 Juta. Maka itu, DLH akan terus mensosialisasikan agar warga memiliki kesadaran mengenai kebersihan.
"Jadi, panitia acara kami ajak untuk bisa mengolah sampah bukan menjadi masalah tetapi berkah yang menguntungkan. Sampah yang terkumpul dengan rapih akan dibeli oleh pengepul dan hasil penjualan diberikan ke Baznas sebagai sedekah. Jadi, sampah tak menjadi masalah," ujarnya.
Wali Kota Tangerang Arief R Wismansyah mengajak semua pihak untuk mengutamakan kebersihan dan mengikuti setiap kegiatan yang digelar. Jangan sampai, sampah dibiarkan dan membuat kotor kota ini yang telah dijaga kebersihannya setiap hari.
Kebersihan adalah tugas kita bersama dan bisa dimulai dari diri sendiri dan rumah. Maka nantinya akan terimplementasi ke lingkungannya juga.
Program pengolahan sampah yang dibuat pun tak hanya mengutungkan Pemkot tetapi warga juga seperti menjadi kompos, pendapatan uang hingga sedekah melalui sampah.