Rabu, 8 Agustus 2018 00:00 WIB | Dibaca : 258
Satpol PP Siagakan Personel di Tempat Mangkal Pengamen
Satpol PP Siagakan Personel di Tempat Mangkal Pengamen

Sejumlah titik lampu merah yang menjadi tempat mangkal pengamen dan anak jalanan disiagakan personel satuan polisi pamong praja Selasa (7/8) kemarin.

Hal tersebut diharapkan dapat mempersempit ruang gerak para pengamen dan anak - anak jalanan yang kerap kali meresahkan masyarakat.

A.Gufron Falfeli Kepala Bidang Ketertiban umum dan ketentraman pada satuan polisi pamong praja menyebut, pihaknya sengaja menempatkan anggotanya untuk memberikan rasa nyaman dan aman kepada masyarakat.

“Ini adalah Bentuk pelayanan yang dapat kami berikan kepada masyarakat, karena selain mengganggu ketertiban para anak - anak jalanan tidak jarang meminta paksa kepada pengguna jalan,”jelasnya.

Ia menuturkan, kendati para anak - anak jalanan tersebut sudah sering kali ditertibkan akan tetapi tidak menjadi jaminan anak - anak jalanan tersebut tidak lagi turun ke jalan.

“Kita sering kali memberikan penyuluhan dan pembinaan dengan menggandeng dinas sosial akan tetapi hal itu tidak memberikan efek jera, sehingga kami terpaksa mensiagakan anggota disekitar lokasi yang menjadi tempat mereka mangkal,”jelasnya.

Hal tersebut, menurutnya terus terjadi dan kembali terulang, lantatan pendapatan yang anak - anak jalanan tersebut dapatkan di setiap harinya cukup menjanjikan.

“Mereka sudah malas untuk bekerja karena pendapatan mereka per harinya lebih dari cukup dengan mengamen, sehingga mereka kembali turun ke jalan,”jelasnya.

Dari data yang dimilikinya, saat ini pendapatan para pengamen dan anak-anak jalanan tersebut tidak kurang dari 150 ribu hingga 200 ribu rupiah.

“Itu hanya hitungan jam bukan hitungan satu hari,”jelasnya.

Dengan demikian, ia menghimbau kepada masyarakat dan pengguna jalan untuk tidak memberikan uang kepada anak - anak jalanan dan pengamen.

“Tempat mereka seharusnya disekolah, akan tetapi karena mereka merasa mudah mencari uang dijalan mereka lebih memilih kejalan,”jelasnya.

Diutarakannya, selain menekan angka anak jalanan dan pengamen, pihaknya juga mempertebal pengamanan disekitar titik yang disering dijadikan tempat berkumpulnya para siswa.

“Khusus ditempat keramaian anak sekolah kita tempatkan lebih banyak anggota untuk menekan aksi tawuran,”tukasnya.



Artikel Terkait


Komentar

Pastikan Google Captcha Sudah Tercentang !!!