Dalam upaya memperkuat komunikasi antara Pemerintah Kota (Pemkot) Tangerang dan masyarakat, Forum Komunikasi (FK) Kelompok Informasi Masyarakat (KIM) Kota Tangerang jalin kolaborasi dengan Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfo). Keduanya melakukan pertemuan untuk menyampaikan masalah dan aspirasi yang dihadapi oleh warga pada tingkat kewilayahan, di Ruang Tangerang Live Room, Puspem Kota Tangerang, Rabu (12/3/25).
Kepala Bidang Desiminasi Informasi dan Komunikasi Publik (DIKP) Diskominfo Kota Tangerang Ian Chavidz Rizqiullah mengatakan, dalam forum ini, warga yang diwakili oleh Kelompok Informasi Masyarakat diberikan kesempatan untuk menyampaikan berbagai isu serta aspirasi yang mereka temui dan hadapi, baik terkait layanan publik, infrastruktur, hingga masalah sosial yang mempengaruhi kesejahteraan mereka sehari-hari.
"Selanjutnya, Diskominfo akan menyampaikan isu dan aspirasi dari FK KIM kota Tangerang kepada bapak Wali Kota Tangerang untuk dapat menjadi bahan pertimbangan dalam penyelesaian permasalahan warga di wilayah," ungkap Ian.
Ia pun menjelaskan, pertemuan antara FK KIM dan Diskominfo pun akan digelar secara rutin, setiap bulan di minggu kedua pada hari Rabu. "Secara offline atau tatap muka, para anggota FK KIM akan rutin melakukan komunikasi serta penyampaian aspirasi yang terdapat di wilayah untuk diketahui Pemkot Tangerang, pola-pola ini pun efektif untuk kecepatan penanganan kebutuhan di wilayah," katanya.
Sementara itu, Ketua KIM Kota Tangerang Yahya Suhada menyatakan, ruang diskusi seperti ini penting dan dibutuhkan masyarakat melalui keberadaan KIM di 104 kelurahan di Kota Tangerang.
Dalam forum ini, Yahya bersama tim juga memberikan saran terkait etalase wajah Kota Tangerang, yang harus dijaga dan lebih diketahui para warga Kota Tangerang itu sendiri.
"Lewat forum ini, keberadaan pemerintah benar-benar dirasakan kami para masyarakat. Suara kami didengar, suara kami ditanggapi bahkan ditindaklanjuti. Kami suport penuh pembangunan Kota Tangerang yang lebih maju," katanya.