Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Tangerang mendukung dan mengapresiasi program Sekolah Lansia yang baru saja diresmikan Pemkot Tangerang di 13 kecamatan, salah satunya di Kampung Jimpitan, Kelurahan Batujaya, Kecamatan Batuceper, Selasa (11/5/24).
Anggota Komisi II DPRD Kota Tangerang M Azka Nur Fauzi mengatakan, Sekolah Lansia merupakan langkah inovatif dan progresif dalam meningkatkan kualitas hidup para lansia.
“Saya mengapresiasi inisiasi ini, Sekolah Lansia tak hanya memberikan edukasi tapi meningkatkan kesehatan mental dan sosial para lansia di Kota Tangerang,” ungkap Azka, saat dihubungi.
Ia pun menjelaskan, pendidikan adalah hak bagi seluruh warga termasuk lansia. Dengan adanya program Sekolah Lansia, diharapkan para lansia dapat terus belajar, beraktivitas dan bersosialisasi. Akhirnya, program ini dapat mengurangi risiko isolasi sosial maupun berbagai kesehatan pada lansia itu sendiri.
“Kami, DPRD mendorong, program Sekolah Lansia dapat semakin diperluas. Baik diperluas secara fasilitas, tenaga kerja atau tenaga pengajar maupun cakupan pesertanya. Adapun sinergi pemerintah, komunitas dan sektor swasta perlu diperkuat untuk sama-sama memastikan keberlanjutan program ini,” tutur Azka.
“DPRD akan terus mendukung dan pro lansia, dan memastikan program ini berjalan dengan maksimal untuk kesejahteraan masyarakat khususnya lansia,” sambungnya.
Sebagai informasi, Sekolah Lansia merupakan pendidikan informal sebagai mitra dalam membantu pelaksanaan UUD Nomor 13 Tahun 1998, tentang Kesejahteraan Lanjut Usia, yang merupakan bagian dari program BKKBN.
Sekolah Lansia diperuntukkan untuk para orang tua berusia 60 tahun ke atas. Dengan upaya agar mereka bisa menjadi mandiri, serta memiliki keahlian agar menghasilkan pundi rupiah. Selain itu, Sekolah Lansia juga dapat menjadi tempat untuk bertemu dengan teman-teman sebaya dan meningkatkan kualitas hidup sosial mereka.
Pengunjung Hari Ini
Total Pengunjung
Pengunjung Online