Kamis, 19 September 2024 12:42 WIB | Dibaca : 28
Dinkes Kota Tangerang Intensifkan Edukasi Mpox ke Masyarakat

Meski tidak ditemukan kasus Mpox, namun penanggulangan atau antisipasi terkait hal tersebut terus intens dilakukan Pemerintah Kota (Pemkot) Tangerang melalui Dinas Kesehatan (Dinkes).

Sekretaris Dinkes Kota Tangerang dr. Darto menuturkan, melihat perkembangan kasus ini di sejumlah daerah di Indonesia, masyarakat terkonfirmasi penyakit ini dinyatakan sembuh, tetapi pencegahan awal melalui edukasi harus tetap dilakukan seluruh pihak terutama pemerintah daerah.

“Dengan itu, sosialisasi terkait penyakit Mpox ini, ciri-cirinya, hingga pencegahannya terus digaungkan secara maksimal. Yakni, melalui OPD, 104 kelurahan, 13 kecamatan, 39 puskesmas, 1.097 posyandu, rumah sakit dan juga seluruh fasilitas kesehatan lainnya,” ungkap dr. Darto, Kamis (19/9/24).

“Seperti posyandu dan puskesmas, massif mengedukasi masyarakat yang tengah menunggu antrean, secara rutin dan terus berulang. Tak ketinggalan, menempel informasi dan membagikan flyer, sehingga masyarakat lebih terdukasi, peka dan akhirnya mau sama-sama menjaga kesehatan diri dan keluarganya,” tambahnya.

Selain itu, kata dr. Darto, Dinkes Kota Tangerang juga memperkuat tim survei dan Pencegahan Penyakit Menular hingga tim Cageur Jasa yang turun langsung ke masyarakat, mencari indikasi-indikasi kasus Mpox. Jadi sistemnya mencari kasus bukan menunggu kasus, harapannya pencegahan bisa lebih maksimal,” tutur dr. Darto.

“Masyarakat diimbau untuk tidak panik atas merebaknya penyakit ini, karena melihat pada kasusnya mereka yang terkonfirmasi penyakit ini pun tertangani cepat dan bisa sembuh,” imbaunya.



kota tangerang

Artikel Terkait


Komentar

Pastikan Google Captcha Sudah Tercentang !!!