Pemerintah Kota (Pemkot) Tangerang melalui Dinas Pendidikan (Disdik) Kota Tangerang kembali meluncurkan program inovatif untuk kemajuan pendidikan di Kota Tangerang. Salah satunya, Disdik Kota Tangerang telah meluncurkan program SAGU SADEO (Satu Guru Satu Video) sebagai langkah akselerasi dengan perkembangan era terkini, khususnya terkait teknologi dan digitalisasi.
Kepala Disdik Kota Tangerang, Jamaluddin menuturkan, SAGU SAGEO ini telah diluncurkan sejak bulan September tahun 2022 kemarin. Lanjutnya, SAGU SADEO ini merupakan program yang dicanangkan Disdik Kota Tangerang untuk mengejar ketertingalan proses belajar atau “learning loss” oleh para peserta didik selama dilanda pandemi COVID-19 kemarin. Tidak hanya itu, SAGU SADEO juga merupakan bagian dari implementasi Kurikulum Merdeka yang mengharuskan peserta didik dapat belajar di mana saja serta kapan saja. Saat ini, SAGU SADEO telah menyediakan ribuan video pembelajaran yang inovatif, komprehensif, serta interaktif dari guru-guru di jenjang PAUD, TK, SD, dan SMP di Kota Tangerang.
“Program ini merupakan bentuk adaptasi kita dengan era sosial media hari ini. Maka, lewat program ini, kita mendorong agar para guru bisa beradaptasi dengan membekali diri tentang kemampuan membuat video sebagai bahan pembelajaran para peserta didik. Video tersebut rata-rata berdurasi maksimal lima menit yang dibuat dengan konsep yang kreatif serta muda dipahami,” ujar Kepala Disdik Kota Tangerang, Jamaluddin, Senin, (10/7/23).
Ia melanjutkan, sebelumnya, Disdik Kota Tangerang telah memberikan pembekalan terhadap para guru-guru di Kota Tangerang. Hasilnya, Disdik Kota Tangerang menujuk 100 lebih guru berkompeten untuk membuat sekitar 15 ribu video dengan tema ajar yang berbeda-beda. Sehingga, nantinya peserta didik dan orang tua bisa memanfaatkan video-video pembelajaran tersebut sebagai bahan materi belajar mandiri dari mana saja.
“Kita terus mengembangkan inovasi, memanfaatkan peluang, dan mengambil celah di segala kondisi yang ada di era media sosial hari ini. Dengan itu, kolaborasi antara guru dan peserta didik dapat menjalankan proses pembelajatan dengan semangat tinggi, kompetitif, serta hasilnya efektif,” lanjutnya.
Selain itu, ribuan video pembelajaran yang berasal dari materi-materi penunjang dari para guru tersebut dapat dimanfaatkan untuk proses pembelajaran daring maupun jarak jauh, serta bisa diakses secara terbuka melalui super apps Tangerang LIVE sampai sekarang ini. (mts)