Dalam rangka persiapan menghadapi potensi bencana di wilayah Kota Tangerang. Pemerintah Kota (Pemkot) Tangerang bersama Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) mengadakan apel gabugan siaga bencana yang dilakukan di Kawasan Pusat Pemerintah Kota Tangerang, Selasa (16/11/2021).
Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Tangerang, Deni Koswara, mengatakan, seluruh alat yang dimiliki dalam rangka persiapan bencana di Kota Tangerang dalam kondisi 100 persen siap.
“Seluruh alat yang dimiliki selalu dilakukan pengecekan dan perawatan, sehingga saat nanti dibutuhkan bisa langsung kami turunkan dan gunakan di wilayah yang membutuhkan,” katanya saat ditemui di lokasi apel.
Terdapat beberapa perlengkapan BPBD yang siap diterjunkan ketika nantinya dibutuhkan untuk melakukan evakuasi saat bencana datang.
“Kami (BPBD) memiliki 24 perahu, 12 alat angkut, beberapa pelampung, tambang, serta perlengkapan pendukung lainnya dengan kondisi baik,” papar Deni.
Sedangkan, untuk memperkuat para personel yang jumlahnya mencapai 360 orang. BPBD kerap melakukan pelatihan, tidak hanya untuk para personel inti, tetapi pelatihan juga dilakukan dengan instansi lainnya.
“Tim kami selalu siap selama 24 jam yang dimana satu shiftnya kami bagi menjadi 100 personel. Selain personel inti kami juga berikan pelatihan kepada organisasi seperti Satuan Banser Tanggap Bencana (Bagana) dan lainnya,” ujarnya.
Ketika bencana datang, lanjut Deni, pihaknya juga telah merancang rekayasa tempat pengungsian bagi para pengungsi seperti tenda dan bangunan di beberapa titik.
“Untuk pengungsian kami bekerjasama dengan Dinas Sosial untuk titik lokasinya nanti. Dan mengingat masih pandemi, kami juga akan membatasi jumlah pengungsi sekitar 75 persen dari kapasitas,” lanjutnya.
Ia pun mengajak kepada masyarakat sebagai garda terdepan dapat melakukan langkah antisipasi dengan menjaga lingkungan minimal di wilayahnya masing-masing.
“Mari sama-sama kita jaga kota kita agar bencana genangan ataupun lainnya tidak ada seperti selalu membuang sampah pada tempatnya dan melakukan penghijauan ataupun membuat sumur resapan,” ajaknya.