Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfo) Kota Tangerang Mugiya Wardhany, mengimbau masyarakat untuk lebih waspada terhadap modus penipuan baru yang marak terjadi di dunia digital, yakni scam video call.
"Scam video call umumnya dimulai dengan pelaku yang menghubungi korban melalui panggilan video, kemudian melakukan tindakan tidak senonoh saat panggilan berlangsung," ungkap Mugiya, Jumat (10/10/25).
Ia menjelaskan, jika korban menunjukkan wajahnya, pelaku biasanya akan mengambil tangkapan layar atau screenshot untuk dijadikan alat pemerasan. "Karena itu, penting bagi masyarakat untuk mengenali modusnya agar tidak menjadi korban,” tegasnya.
Lebih lanjut, Diskominfo Kota Tangerang membagikan beberapa langkah pencegahan agar masyarakat tidak terjebak dalam praktik penipuan ini:
1. Jangan Terima Video Call dari Nomor Tidak Dikenal
Pastikan hanya menerima panggilan video dari kontak yang sudah dikenal. Jika ada panggilan dari nomor asing, sebaiknya diabaikan untuk menghindari risiko penipuan.
2. Nonaktifkan Kamera Jika Terlanjur Menerima Panggilan
Apabila tidak sengaja mengangkat panggilan video dari nomor mencurigakan, segera matikan kamera untuk mencegah pelaku melihat atau mengambil gambar wajah Anda.
3. Blokir Nomor yang Mengganggu
Jika merasa terganggu oleh panggilan mencurigakan, segera blokir nomor tersebut. Langkah ini dapat mencegah pelaku melakukan kontak lebih lanjut.
Mugiya menambahkan, peningkatan kesadaran digital sangat penting di tengah pesatnya perkembangan teknologi komunikasi.
“Bijaklah dalam menggunakan media digital. Jangan mudah percaya, jangan panik dan selalu waspada terhadap nomor tidak dikenal,” imbaunya.