Selasa, 24 September 2024 18:14 WIB | Dibaca : 130
Deklarasi Kampanye Damai Pilkada Kota Tangerang 2024, Tetap Jaga Kerukunan dan Kondusifitas
Deklarasi Kampanye Damai Pilkada Kota Tangerang 2024, Tetap Jaga Kerukunan dan Kondusifitas
Deklarasi Kampanye Damai Pilkada Kota Tangerang 2024, Tetap Jaga Kerukunan dan Kondusifitas
Deklarasi Kampanye Damai Pilkada Kota Tangerang 2024, Tetap Jaga Kerukunan dan Kondusifitas
Deklarasi Kampanye Damai Pilkada Kota Tangerang 2024, Tetap Jaga Kerukunan dan Kondusifitas

Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Tangerang menyelenggarakan Deklarasi Kampanye Damai Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Kota Tangerang, yang diikuti tiga pasangan calon Wali Kota dan Wakil Wali Kota Tangerang, di Alun-Alun Kota Tangerang, Selasa (24/9/24).

Kegiatan ini dihadiri langsung Penjabat Wali Kota Tangerang Nurdin, Kapolres Metro Tangerang Kota Kombes Pol Zain Dwi Nugroho dan jajaran Forkopimda Kota Tangerang.

Pantauan di lapangan, ribuan pendukung masing-masing paslon tak henti-hentinya menyuarakan nama dari paslonnya. Mulai dari Faldo Maldini – Mohammad Fadhlin Akbar dengan nomor urut 1, Ahmad Amarullah – Mohamad Bonnie Mufidjar nomor urut 2 dan Sachrudin – Maryono nomor urut 3.

Pj Wali Kota Tangerang Nurdin mengajak untuk menjadikan kampanye ini sebagai ruang silaturahmi dan berinovasi dan manfaatkan sebagai ajang diskusi untuk memilih yang baik untuk memimpin Kota Tangerang.

"Jaga kerukunan dan keharmonisan, agar apa yang sudah dicapai Kota Tangerang dapat tetap terjaga. Silakan berbeda tapi harus tetap jaga kerukunan untuk Kota Tangerang," imbau Nurdin, pada sambutannya.

Sementara itu, Kepala Divisi Sosialisasi, Pendidikan Pemilih, Partisipasi Masyarakat (Sosdiklih Parmas) dan SDM KPU Kota Tangerang Yudhistira Prasasta menyatakan, Deklarasi Damai ini menjadi kick off atas dimulainya kampanye yang dilakukan para paslon secara terbuka sesuai aturan di Kota Tangerang.

"Masa kampanye dengan ini resmi dimulai secara terbuka hingga 23 November mendatang. Masing-masing paslon juga akan menggelar kampanye di depan umum satu kali, dengan jadwal yang dilaporkan ke KPU Kota Tangerang," jelas Yudhis.

Lanjutnya, juga akan digelar debat publik sebanyak dua kali, yaitu satu kali stasiun tv nasional dan lokal. "Semua masyarakat di sini pasti punya pilihan, tapi diimbau pastikan memilih dengan baik jangan menggunakan sara, hoaks atau pun money politic," tutupnya.



kota tangerang

Artikel Terkait


Komentar

Pastikan Google Captcha Sudah Tercentang !!!