Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Tangerang meminta masyarakat Kota Tangerang, untuk waspada cuaca ekstrem hingga Jumat (24/12). Ini berdasarkan prakiraan cuaca berbasis dampak hujan lebat di Indonesia bagian barat. Sesuai dengan laporan prakiraan cuaca per dua hari, yang diterima BPBD Kota Tangerang dari BMKG.
“Atas prakiraan cuaca tersebut, dua hari ini BPBD telah menyiagakan 150 personil, untuk standby penanganan atau reaksi cepat atas apa yang terjadi di Kota Tangerang,” ungkap Gufron Falfeli, Kabid Kedaruratan dan Logistik, BPBD, Kota Tangerang, Kamis (23/12/21).
Ia pun mengimbau, bagi seluruh masyarakat Kota Tangerang atau yang akan melintasi Kota Tangerang untuk terus waspada akan cuaca ekstrem hujan lebat disertai angina kecang. “Tidak keluar rumah jika tidak terlalu penting, hati-hati dalam berkendara, jauhi reklame dan pohon-pohon besar yang berpotensi tumbang,” imbaunya.
Sementara itu, Kepala Diskominfo, Mulyani menegaskan Pemkot Tangerang memiliki Call Center Tangerang Siaga di 112. Nomor yang dapat dihubungi seluruh masyarakat, untuk melaporkan kejadian kegawat daruratan di Kota Tangerang.
“Kejadian kegawat daruratan yang sekiranya terjadi bisa masyarakat laporkan ke 112. Dengan itu, penanganan dapat segera atau lebih cepat dilakukan. Maka, hal-hal buruk atau terparah dapat segera ditangani dan diminimalisir,” ungkap Mulyani.
Lanjutnya, kejadian kegawat darurat mulai dari melakukan panggilan ambulance gratis dan medis, PLN, penanganan hewan, kecelakaan, mobil jenazah, kebakaran, criminal hingga bencana alam.
“Silahkan hubungi 112 ketika menemukan kejadian gawat darurat. Layanan ini gratis dan melayani 24 jam. Gunakan dengan bijak,” tegas Mulyani.