Sabtu, 28 Desember 2019 07:45 WIB | Dibaca : 1139
Jelang Akhir Tahun Sachrudin Hadiri Acara Sunatan Massal
Jelang Akhir Tahun Sachrudin Hadiri Acara Sunatan Massal
Jelang Akhir Tahun Sachrudin Hadiri Acara Sunatan Massal
Jelang Akhir Tahun Sachrudin Hadiri Acara Sunatan Massal
Jelang Akhir Tahun Sachrudin Hadiri Acara Sunatan Massal
Jelang Akhir Tahun Sachrudin Hadiri Acara Sunatan Massal
Jelang Akhir Tahun Sachrudin Hadiri Acara Sunatan Massal
Jelang Akhir Tahun Sachrudin Hadiri Acara Sunatan Massal

Wakil Wali Kota Tangerang H. Sachrudin hadir pada acara Sunatan Massal dan Santunan Anak Yatim serta Dhuafa yang digelar oleh PT. Lucky Indah Keramik Tangerang, bertempat di Jalan Gatot Subroto Km. 4, Jatiuwung, Sabtu (28/12/19).

Pemerintah Kota Tangerang terus mendorong kepada para pemangku usaha untuk terus berkontribusi kepada masyarakat sekitar karena hal itu menjadi bagian dari tanggung jawab sosial perusahaan kepada lingkungan sekitar.

Dalam sambutannya, Sachrudin menyampaikan apresiasi kepada PT. Lucky Indah Keramik Tangerang yang terus perduli terhadap lingkungan sekitar.

"Saya berterima kasih atas perhatian dan keperduliannya terhadap lingkungan sekitar mudah-mudahan tambah berkah," ucapnya.

"Adik-adik dan ibu-ibu doain agar perusahan ini tambah maju, supaya perhatiannya kepada lingkungan sekitar semakin besar," tambah Sachrudin.

Lebih lanjut, Sachrudin berharap agar masyarakat dapat berkontribusi dalam rangka mendukung program-program pemerintah agar bisa terlaksana dengan baik.

"Masyarakat juga harus dukung pemerintah agar program-programnya bisa terlaksana,"

"Kita saling berkontribusi dan saling mendoakan agar kami pemerintah bisa terus memberikan pelayanan dengan baik kepada masyarakat," harapnya.

Pada kesempatan yang sama Sachrudin berpesan kepada masyarakat untuk berperilaku hidup bersih dan sehat karena PHBS adalah salah satu program pemerintah untuk mensejahterakan masyarakatnya.

"Pemkot Tangerang terus berupaya agar masyarakatnya sejahtera, salah satunya mengajak masyarakat untuk berprilaku hidup bersih dan sehat," jalas Sachrudin.

"Perilaku Hidup Bersih dan Sehat ini kita jadikan budaya karena tanpa kesehatan kita tidak akan sejahtera, semua akan terganggu kalau tidak sehat," pungkasnya.

Sebagai informasi, pada kegiatan tahunan ini sedikitnya ada 50 peserta sunat, 135 anak yatim dan 45 orang dhuafa yang berada di wilayah Jatiuwung dan sekitarnya.



Artikel Terkait


Komentar

Pastikan Google Captcha Sudah Tercentang !!!