Dinas Perhubungan (Dishub) Kota Tangerang mendapati delapan unit armada mudik tidak layak jalan. Fakta itu diketahui setelah dilakukan ramp chek belum lama ini.
Kepala Dishub Kota Tangerang Saeful Rohman Tangerang mengatakan, pihaknya melakukan ramp chek terhadap sedikitnya 47 unit armada bus belum lama ini. "Ada delapan unit armada bus dinyatakan tidak laik jalan, sedangkan sisanya atau sekitar 39 dinyatakan layak," ujarnya Saeful. Ia menambahkan terhadap unit armada yang tidak laik jalan tersebut, pihaknya minta segera dilakukan perbaikan agar juga layak jalan.
"Bila tidak mengindahkan, ya tidak akan kita izinkan membawa pemudik," ujar mantan Asisten Tata Pemerintahan (Asda I) Setda Kota Tangerang ini. Saeful menambahkan, ramp chek yang diadakah belum lama ini merupakan tahap pertama. "Tahap selanjut bakal ada lagi," ujarnya.
Tak hanya itu, dengan mengggandeng pihak Dinas Kesehatan, Dishub juga akan melakukan pemeriksaan kesehatan bagi para sopir. "Kita gandeng Dinkes untuk pemeriksaan kesehatan mereka, untuk memastikan bahwa sopirnya juga sehat. Jadi, kendaraannya layak jalan, sopirnya juga dalam kondisi prima," terang mantan Kadis Infokom ini.
Tak hanya itu, Dishub Kota Tangerang kini juga tengah berkonsentrasi untuk menggelar mudik gratis. Hingga kemarin, jumlah calon pemudik yang suah mendaftar sebanyak 1719. Jumlah itu, terdiri dari 1291 penumpang dewasa dan 428 orang anak-anak. "Kita juga angkut sekitar 710 unit kendaraan bermotor menggunakan truk,” jelasnya.
Para pemudik tersebut seluruhnya tujuan kota/kabupaten di Pulau Jawa.
Adapun tujuan terbanyak adalah Solo yang mencapai 178 calon pemudik, Jogjakarta sebanyak 138 orang, Wonogiri 112 orang, Semarang 82 orang, sedangkan Kebumumen mencapai 80 orang. "Untuk motor akan diberangkatkan pada 21 Juni sedangkan pemudiknya pada 22 Juni
Pengunjung Hari Ini
Total Pengunjung
Pengunjung Online