Jaga Kebersihan Lingkungan Lewat Gotong Royong dan Pembutan Mural

Salah satu cita-cita Pemkot Tangerang yang tertuang dalam konsep Kota Tangerang dalam LIVE adalah Liveable atau menjadikan Tangerang sebagai kota layak huni. Untuk mewujudkan cita-cita tersebut, tentu saja, pemerintah tidak dapat melakukannya sendiri. Diperlukan partisipasi masyarakat agar apa yang menjadi cita-cita bersama dapat terwujud.Hal itu pula yang disadari betul oleh aparatur Kecamatan Batuceper. Masyarakat di Batuceper diajak menjaga kelestarian lingkungan lewat kerja bakti. Diharapkan lewat kegiatan ini, kesadaran masyarakat untuk hidup bersih akan semakin tumbuh.Camat Batuceper, Mulyanto mengatakan, pihaknya menggandeng masyarakat yang terdiri dari RT, RW, Forum Kota Sehat, kader PKK, tokoh pemuda unuk membersihkan lingkungan. Selain membersihkan lingkungan, warga juga diajak menghias dinding di Jalan keadilan. “Alhamdulillah ini membuktikan bahwa kepedulian masyarakat Kecamatan Batuceper masih tinggi sehingga kegiatan-kegiatan bergotong royong untuk membersihkan lingkungan selalu ramai diikuti oleh masyarakat,” katanya.Mulayanto melanjutkan, selain membersihkan got-got yang berada di jalan tersebut, pihaknya juga mengajak masyarakat membuat hiasan (mural) di dinding-dinding jalan dengan tulisan-tulisan yang mengajak kepada kesadaran bermasyarakat. ”Harapannya dengan hal tersebut selain memperindah lingkungan juga dapat meningkatkan kesadaran bermasyarakat,” katanya.Mulayanto menambahkan, dirinya berharap lokasi tersebut menjadi sebuah tempat yang indah dan menjadi rujukan daerah lain dalam mengampampanyakan hidup sehat. ”Kami juga berharap hal ini dapat menular kepada kampung-kampung lain yangg ada di Batuceper,” katanya.Sementara, Muhammad Rizal, Pemuda Batuceper mengaku sangat antusias mengikuti kerja bakti tersebut. karena dirinya dapat berpartisipasi dalam menghias dinding lingkungan di dekat rumahnya dengan gambar-gambar dan warna-warni. ”Jadi kelihatannya sangat indah setelah dihias, selain itu juga kata-kata yang ditulis juga bagus-bagus,” katanya.