Jembatan Pinang Kunciran Ditinggikan

Pemerintah Kota Tangerang kurang lebih sejak seminggu tengah mengerjakan proyek peninggian jembatan di Jalan Pinang Kunciran Kecamatan Pinang. Karenanya pengendara dari arah Jalan Rasuna Said, Cipete menuju Jalan KH Hasyim Ashari Pinang atau sebaliknya tidak bisa melintasi jalan yang lebih familiar dengan sebutan Jalan Pikun tersebut.Berdasarkan pantauan, meski tidak bisa dilalui oleh kendaraan, namun pekerja memasang dua buah jembatan darurat dari bambu sehingga pejalan kaki tetap bisa melintas. Salah seorang warga, Abdullah Miftah (51) mengaku biasanya bila musim hujan tiba, di hulu kali tepatnya di wilayah Kunciran, air seringkali meluap sehingga tidak jarang menggenang di permukiman warga."Airnya dari perumahan mengalirnya ke sini semua. Kalau tidak ditinggikan, ya sudah tergenang lagi aja," ujar Abdullah saat ditemui Senin (8/8/201) di lokasi. Karenanya, dia berharap setelah dilakukan peninggian, wilayah hulu tidak lagi tergenang dan air mengalir lancar. "Mumpung lagi mau musim kemarau ya memang sebaiknya harus segera diperbaiki. Dan alhamdullilah ditinggikan," katanya.Sementara Rahman, salah seorang pekerja mengatakan, dirinya diberi batas waktu hingga 180 hari kerja untuk menyelesaikan proyek tersebut. "Mudah-mudahan segera selesai biar masyarakat enggak muter-muter lagi mau nyari jalan," harapnya. Salah seorang pengendara motor, Bambang Irawan (28) berharap jembatan tersebut segera selesai proyek peninggiannya. Dengan demikian, ia bisa lewat di sana dengan segera. "Kalau keberatan sih enggak ya dengan pembangunan ini. Tapi semoga cepet selesailah biar kita enggak usah muter-muter lagi," harapnya. (*)