Rabu, 17 Desember 2025
Tangerang, oC

Perkuat Budaya Inovasi, Sachrudin Beri Apresiasi bagi Inovator Pelayanan Publik

Selasa, 16 Desember 2025 14:35 WIB
51
Share
Penghargaan ini diharapkan mampu memacu semangat ASN untuk terus berinovasi dalam meningkatkan kualitas pelayanan publik. (Sumber : Prokopim Kota Tangerang)

Setelah meraih Penghargaan sebagai Kota Sangat Inovatif dari Kementerian Dalam Negeri, Pemerintah Kota (Pemkot) Tangerang terus berkomitmen memperkuat inovasi daerah guna mewujudkan pelayanan publik dan pembangunan yang semakin optimal bagi masyarakat.

Sebagai bentuk nyata komitmen tersebut, Pemkot Tangerang memberikan penghargaan kepada para inovator pelayanan publik di lingkungan Pemkot. Langkah ini diharapkan mampu menjadi pemacu semangat sekaligus motivasi bagi seluruh Aparatur Sipil Negara (ASN) dan Perangkat Daerah untuk terus melahirkan inovasi yang bermanfaat.

“Ini merupakan salah satu upaya untuk menstimulus sekaligus memotivasi para ASN dan Perangkat Daerah agar senantiasa menghadirkan inovasi-inovasi yang berdampak positif bagi pelayanan publik dan pembangunan di Kota Tangerang,” ujar Wali Kota Tangerang, H. Sachrudin, usai menyerahkan penghargaan pada kegiatan Forum Kelitbangan yang digelar di Aula Al-Amanah, Gedung Pusat Pemerintahan Kota Tangerang, Selasa (16/12/2025).

Sachrudin, menambahkan, capaian Kota Tangerang sebagai Kota Sangat Inovatif Tahun 2025 dengan Indeks Inovasi Daerah sebesar 72,94 harus menjadi pemacu semangat untuk terus berinovasi. “Inovasi tidak boleh berhenti. Justru capaian ini harus mendorong kita untuk terus bergerak maju,” imbuhnya.

Lebih lanjut, Sachrudin, mengingatkan bahwa dinamika pembangunan yang terus berkembang menuntut pemerintah daerah untuk selalu adaptif, responsif, dan inovatif dalam memitigasi berbagai potensi kendala yang dapat menghambat pencapaian target pembangunan.

Menurutnya, Forum Kelitbangan yang digagas oleh Bappeda Kota Tangerang, merupakan wadah strategis untuk berbagi informasi, gagasan, serta rekomendasi kebijakan, khususnya yang berkaitan dengan riset, inovasi daerah, dan proyeksi pembangunan ke depan.

“Riset dan penelitian yang terintegrasi diharapkan mampu menghadirkan solusi atas berbagai permasalahan pembangunan sekaligus merumuskan strategi pengembangan isu-isu strategis kota,” jelas Sachrudin.

Ia juga menegaskan, inovasi merupakan kunci dalam mendorong kreativitas dan daya saing Kota Tangerang di berbagai sektor. Oleh karena itu, inovasi harus menjadi komitmen bersama yang berkelanjutan bagi seluruh perangkat daerah.

Sebagai informasi, dalam rangka mendorong penguatan inovasi daerah dan peningkatan kualitas pelayanan publik, Pemkot Tangerang memberikan sejumlah penghargaan kepada Perangkat Daerah dan ASN yang berhasil melahirkan inovasi terbaik.

Penghargaan Perangkat Daerah Terinovatif diraih oleh Dinas Kesehatan, Dinas Komunikasi dan Informatika, Bappeda, Dinas Sosial, dan Kecamatan Cibodas.

Sementara itu, penghargaan Inovasi Terbaik Kota Tangerang diberikan kepada Yunita Virdianti (BKPSDM) melalui inovasi Tangerang Government University, Sugiharto Achmad Subagja (DPMPTSP) melalui inovasi Layanan PBG 10 Jam, Riskha Nur Fatmawati (Dinas Kesehatan) melalui inovasi Satu Gada.

Melalui apresiasi ini, Pemkot Tangerang berharap budaya inovasi terus tumbuh dan berkembang, sehingga mampu memperkuat daya saing daerah serta meningkatkan kualitas pelayanan publik bagi seluruh masyarakat.