Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Kota Tangerang secara resmi kembali membuka segel pada bangunan industri milik PT. Kokai yang berlokasi di Kecamatan Batuceper, setelah pihak perusahaan menyelesaikan seluruh kewajiban administrasi serta prosedur hukum sesuai dengan peraturan yang berlaku, Rabu (30/7/25).
Sebelumnya, perusahaan telah menjalani proses sidang tindak pidana ringan (Tipiring), membayar denda administratif, serta memperoleh Persetujuan Bangunan Gedung (PBG) yang diterbitkan oleh Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP) Kota Tangerang.
Kepala Satpol PP Kota Tangerang Irman Pujahendra mengungkapkan, pembukaan segel ini merupakan bentuk pelaksanaan dari penegakan Peraturan Daerah Nomor 8 Tahun 2018 tentang Ketentraman, Ketertiban Umum, dan Perlindungan Masyarakat, serta Peraturan Daerah Nomor 10 Tahun 2023 tentang Pajak Daerah dan Retribusi Daerah.
Tindakan ini mencerminkan komitmen pemerintah dalam menegakkan peraturan daerah dan memberikan kepastian hukum bagi para pelaku usaha di wilayah Kota Tangerang.
"Kami menegaskan bahwa setiap bangunan yang belum memenuhi perizinan akan kami tindak tegas. Namun, jika seluruh prosedur telah dilalui, maka Satpol PP akan memberikan ruang sesuai ketentuan," ungkap Irman.
"Ini menjadi pengingat bagi pelaku usaha lainnya agar melengkapi perizinan terlebih dahulu sebelum melakukan kegiatan pembangunan,” tambahnya.
Lebih lanjut, pihak Satpol PP menegaskan akan terus melakukan pengawasan dan penindakan secara konsisten terhadap pelanggaran peraturan daerah.
"Selain itu, masyarakat dan pelaku usaha juga diajak untuk bersama-sama menciptakan Kota Tangerang yang tertib, aman, dan taat aturan," katanya.
Pengunjung Hari Ini
Total Pengunjung
Pengunjung Online