Hari Keluarga Internasional diperingati secara serentak dalam rangka memperkuat ketahanan dan kesejahteraan keluarga di seluruh dunia, termasuk di Kota Tangerang. Bertepatan dengan momentum tersebut, Pemerintah Kota (Pemkot) Tangerang memiliki sederet program unggulan untuk keluarga yang telah berjalan konsisten dalam beberapa tahun terakhir.
Kepala Dinas Pemberdayaan Perempuan, Perlindungan Anak, Pengendalian Penduduk, dan Keluarga Berencana (DP3AP2KB) Kota Tangerang Tihar Sopian menuturkan, Pemkot Tangerang selama ini berupaya menghadirkan program-program yang relevan dan berdampak positif bagi kehidupan keluarga semua lapisan masyarakat.
Berbagai program tersebut direalisasikan dalam bentuk pemberian bantuan, pendampingan, perlindungan, sampai ruang konsultasi keluarga secara gratis.
"Kami menilai Hari Keluarga Internasional ini momentum yang tepat untuk menanamkan kesadaran bahwa sektor keluarga merupakan salah satu pilar penting dalam membangun masyarakat. Oleh karenanya, kami terus berkomitmen menghadirkan program-program unggulan keluarga yamg bisa diakses oleh semua lapisan masyarakat," ujar Tihar, Kamis (15/5/25).
Ia melanjutkan, Pemkot Tangerang selama ini berkomitmen meningkatkan sinergitas, partisipasi, dan kolaborasi bersama-sama semua lapisan masyarakat untuk mendukung program-program keluarga dapat terlaksana dengan jangkauan yang merata.
Berikut program penguatan keluarga yang ada di Kota Tangerang, di antaranya sebagai berikut:
1. Kampung Keluarga Berkualitas (KB)
Kampung KB merupakah salah satu program pembinaan berbasis satuan wilayah yang berfokus pada peningkatan kualitas sumber daya manusia, keluarga, sampai masyarakat lewat pemberdayaan potensi lokal.
Saat ini, Kota Tangerang memiliki puluhan Kampung KB yang tersebar di berbagai wilayah, sekaligus telah mencetak berbagai prestasi, baik di tingkat regional sampai internasional.
2. Pusat Pembelajaran Keluarga (Puspaga)
Puspaga adalah program layanan informasi dan konsultasi yang dibuka unuk anak dan orang tua di Kota Tangerang.
Puspaga juga menjadi ruang edukasi bagi para orang tua untuk belajar pengasuhan sampai memberikan bantuan bagi beberpaa kasus keluarga yang membutuhkan pendampingan.
3. Perlindungan Anak Terpadu Berbasis Masyarakat (PATBM)
PATBM merupakan program yang dijalankan bersama perwakilan masyarakat di setiap kelurahan sebagai upaya tindak lanjut dari perlindungan sekaligus mencegah terjadinya kekerasan terhadap anak.
Tidak hanya itu, program ini memfasilitasi edukasi, pelaporan, pendampingan, sampai mediasi kasus kekerasan terhadap anak di Kota Tangerang.
4. Pembinaan Kota Layak Anak
Pembinaan Kota Layak Anak merupakan program berkelanjutan yang digagas untuk mendorong tata kelola kota yang ramah dan layak bagi tumbuh kembang anak.
Tercatat, Kota Tangerang juga dinobatkan menjadi Kota Layak Anak dengan nilai tertinggi di Provinsi Banten mulai 2018-2022 secara berturut-turut.