Wali Kota Tangerang, H. Sachrudin, menegaskan pentingnya langkah antisipatif dalam menjaga kondusivitas daerah di tengah meningkatnya aktivitas masyarakat yang bersiap menyambut lebaran. Demikian disampaikan Sachrudin saat rapat Forkopimda kota Tangerang yang juga dihadiri oleh Wakil Wali Kota Maryono.
"Momen ini menjadi waktu yang sangat dinantikan masyarakat. Oleh karena itu, kita harus memastikan segala langkah antisipasi dan mitigasi berjalan dengan baik agar keamanan dan ketertiban tetap terjaga," ujar Sachrudin, dalam rapat yang berlangsung di Ruang Rapat Wali Kota Tangerang, Gedung Puspem Kota Tangerang, Kamis (13/03/2025).
Termasuk juga, lanjut Sachrudin, terkait keamanan dan ketertiban masyarakat (Kamtibmas) jelang arus mudik.
"Kita harus memastikan masyarakat bisa pulang ke kampung halaman dengan tenang. Alhamdulillah, Pemerintah Kota (Pemkot) Tangerang bekerja sama dengan Kementerian Perhubungan, menggelar Mudik Gratis bagi warga, yang akan diberangkatkan dari Terminal Poris Kota Tangerang pada 28 Maret mendatang," jelas Sachrudin.
Kemudian, keamanan dan kenyamanan pemudik, tegas Sachrudin, juga harus menjadi prioritas utama.
“Oleh karena itu, Pemerintah Kota Tangerang bersama Forkopimda akan membentuk pasukan gabungan serta posko-posko pengamanan untuk memastikan kelancaran arus mudik hingga menjelang lebaran. Selain itu, Pemkot bersama Polres juga turut menyediakan fasilitas penitipan kendaraan di kantor Polsek-Polsek terdekat bagi masyarakat yang mudik dengan kendaraan umum, sehingga tidak perlu khawatir untuk meninggalkan kendaraan-kendaraan pribadinya," ujar Sachrudin.
Selain membahas penguatan kondusivitas wilayah, dalam rapat tersebut juga turut membahas sejumlah langkah serta upaya untuk menjaga stabilitas ekonomi pada periode ramadan menjelang lebaran.
Dalam hal ini, Wakil Wali Kota Tangerang, turut menyampaikan, bahwa stok dan harga pangan di pasar, juga harus bisa dipastikan stabil dan tidak mengalami kenaikan signifikan yang dapat memberatkan masyarakat.
“Untuk itu, koordinasi dan pengawasan akan terus bersama-sama kami tingkatkan guna memastikan distribusi pangan tetap lancar di pasaran,” ujar Maryono.
Dan sebagai upaya konkretnya, Pemerintah Kota Tangerang juga turut menggelar Gerakan Pangan Murah (GPM) edisi Ramadan, yang merupakan bagian dari program "Gampang Sembako."
"Program ini hadir untuk membantu masyarakat mendapatkan bahan pokok dengan harga lebih terjangkau, khususnya selama Ramadan hingga menjelang lebaran," tutup Maryono.