Beberapa hari lagi, Kota Tangerang akan memiliki kepala daerah baru yang akan memimpin selama lima tahun ke depan. Harapan dari berbagai pihak termasuk organisasi kemasyarakatan (ormas) mulai bermunculan.
Salah satunya datang dari Ketua Dewan Perwakilan Daerah (DPD) Ikatan Keluarga Minang (IKM) Kota Tangerang Tasril Jamal. Ia menyampaikan beberapa catatan penting dan harapan bagi Walikota Tangerang dan Wakil Walikota Tangerang yang baru.
Salah satu catatan utama yaitu harus cepat mengatasi persoalan banjir, serta jangan ada politik balas budi di awal kepemimpinannya.
“Saya ingin pemimpin baru bisa lebih objektif dalam memilih kabinet kepemimpinannya di Kota Tangerang. Tidak boleh ada politik balas budi sehingga nantinya seluruh pegawai yang bertugas bisa menjalankan tugas sesuai dengan kompetensi yang dimilikinya,” ujar Tasril.
Harapan baru juga disampaikan oleh Ketua Badan Musyawarah Masyarakat Kota Tangerang (BAMUS MASKOT) Heri Susanto. Ia berharap, wali kota dan wakil wali kota bisa lebih merangkul masyarakat dalam kegiatan dan program pemerintahan di Kota Tangerang.
“Ormas itu aset yang dimiliki setiap wilayah dan menjadi jembatan komunikasi dari masyarakat dan pemerintah. Maka dari itu pemimpin haru baru harus bisa lebih merangkul, dilibatkan dan dibangun komunikasi yang baik dari ormas ke Pemerintah Kota Tangerang,” jelas Heri dalam wawancara melalui telepon.
Hal senada juga diungkapkan Ketua MPC Pemuda Pancasila Kota Tangerang Tono Darussalam. Ia berharap wali kota baru bisa memberikan program yang bermanfaat untuk seluruh anggota dan kader ormas yang ada di Kota Tangerang.
"Saya kira pemimpin baru Kota Tangerang bisa memberikan wadah dan fasilitas seperti pelatihan pengembangan keterampilan bagi seluruh anggota dan kader ormas yang ada. Sehingga masyarakat bukan hanya sekadar ikut-ikutan namun juga bisa memberikan manfaat untuk Kota Tangerang," terangnya.