Beragamnya event olahraga di Kota Tangerang yang merupakan salah satu sport city di Indonesia, tidak hanya semakin memperkuat identias sportainment dan sport tourism, melainkan juga membuat Kota Tangerang terus melahirkan bibit-bibit serta talenta-talenta potensial dari berbagai cabang olahraga yang terjaring melalui berbagai event olahraga tersebut.
Salah satunya upaya Pemerintah Kota (Pemkot) Tangerang bersama Persatuan Catur Seluruh Indonesia (Percasi), yang menjaring atlet-atlet catur potensial hingga ke pelosok kampung, lewat Turnamen Catur Piala Wali Kota Tangerang, yang diselenggarakan di Kampung Pink, Kelurahan Tanah Tinggi, Kecamatan Tangerang.
Penjabat (Pj) Wali Kota Tangerang, Dr. Nurdin, yang hadir sekaligus membuka turnamen, menyambut positif gelaran turnamen catur di Kampung Pink tersebut, yang tidak hanya sebagai ajang menjaring talenta catur berbakat, namun juga sebagai ajang sarana untuk meningkatkan minat masyarakat terhadap catur.
"Saya kira ini adalah hal positif dan juga sebagai upaya kita jemput bola hingga ke dalam kampung, untuk memberikan ruang kepada masyarakat yang memiliki minat dan bakat pada olahraga catur, yang kita harapkan minat dan bakat tersebut dapat terus meningkat, sehingga olahraga catur di Kota Tangerang dapat semakin maju," tutur Pj wali kota usai membuka turnamen, Sabtu, (15/02/2025).
Dr. Nurdin, juga menyampaikan, upaya jemput bola dalam menjaring talenta-talenta olahraga hingga ke pelosok kampung dan permukiman padat penduduk tersebut, sejalan dengan arah pembangunan Pemkot terutama terkait program redistribusi fasos fasum.
"Seperti halnya pembangunan Griya Harmoni Warga (GHW) yang juga menyasar ke permukiman padat penduduk, yang juga merupakan upaya jemput bola dari Pemkot agar masyarakat dapat lebih dekat dengan akses-akses pelayanan di sekitar tempat tinggal masing-masing," ujar Dr. Nurdin.
"Untuk itu, bagi warga Kampung Pink yang memiliki informasi soal tanah yang bisa dibeli dan dijadikan GHW oleh Pemkot Tangerang, silakan langsung lapor ke lurah atau camat," sambung Pj.
Lebih lanjut, Mantan Kepala Pusdatin Kemendagri tersebut, berharap, gelaran turnamen catur tersebut dapat semakin memperkuat Kota Tangerang sebagai pusat sportainment dan sport tourism nasional bahkan internasional.
"Sebagai sport city agar semakin menjadi pusat sportainment dan sport tourism, tentunya seluruh cabang olahraga harus dapat bergerak bersama meningkatkan kualitasnya masing-masing. Melalui event-event olahraga seperti inilah, nantinya akan lahir tidak hanya para atlet profesional, melainkan juga pelatih dan juga perangkat pertandingan yang profesional," tandasnya.