Selasa, 27 Agustus 2024 13:50 WIB | Dibaca : 566
Gebyar Pelayanan KB, Kaper BKKBN Banten Apresiasi IBangga Kota Tangerang di Atas Provinsi dan Nasional
Gebyar Pelayanan KB, Kaper BKKBN Banten Apresiasi IBangga Kota Tangerang di Atas Provinsi dan Nasional
Gebyar Pelayanan KB, Kaper BKKBN Banten Apresiasi IBangga Kota Tangerang di Atas Provinsi dan Nasional
Gebyar Pelayanan KB, Kaper BKKBN Banten Apresiasi IBangga Kota Tangerang di Atas Provinsi dan Nasional
Gebyar Pelayanan KB, Kaper BKKBN Banten Apresiasi IBangga Kota Tangerang di Atas Provinsi dan Nasional
Gebyar Pelayanan KB, Kaper BKKBN Banten Apresiasi IBangga Kota Tangerang di Atas Provinsi dan Nasional
Gebyar Pelayanan KB, Kaper BKKBN Banten Apresiasi IBangga Kota Tangerang di Atas Provinsi dan Nasional
Gebyar Pelayanan KB, Kaper BKKBN Banten Apresiasi IBangga Kota Tangerang di Atas Provinsi dan Nasional
Gebyar Pelayanan KB, Kaper BKKBN Banten Apresiasi IBangga Kota Tangerang di Atas Provinsi dan Nasional
Gebyar Pelayanan KB, Kaper BKKBN Banten Apresiasi IBangga Kota Tangerang di Atas Provinsi dan Nasional
Gebyar Pelayanan KB, Kaper BKKBN Banten Apresiasi IBangga Kota Tangerang di Atas Provinsi dan Nasional
Gebyar Pelayanan KB, Kaper BKKBN Banten Apresiasi IBangga Kota Tangerang di Atas Provinsi dan Nasional
Gebyar Pelayanan KB, Kaper BKKBN Banten Apresiasi IBangga Kota Tangerang di Atas Provinsi dan Nasional
Gebyar Pelayanan KB, Kaper BKKBN Banten Apresiasi IBangga Kota Tangerang di Atas Provinsi dan Nasional
Gebyar Pelayanan KB, Kaper BKKBN Banten Apresiasi IBangga Kota Tangerang di Atas Provinsi dan Nasional

Penjabat Wali Kota Tangerang, Dr. Nurdin, membuka kegiatan Gebyar Pelayanan Keluarga Berencana (KB) dalam rangka TNI Manunggal Kesehatan (TMKK) serta memperingati Hari Ulang Tahun (HUT) ke-79 Republik Indonesia. Kegiatan ini juga menjadi momen penting untuk intensifikasi dan pencanangan pelayanan KB di wilayah khusus, yaitu wilayah yang berbatasan langsung dengan Kabupaten Tangerang di antaranya Kecamatan Cibodas, Kecamatan Periuk dan Kecamatan Jatiuwung Kota Tangerang.

Dalam kesempatannya, Dr. Nurdin, menjelaskan, kegiatan program lintas sektoral ini sebagai upaya pemerintah dalam perluasan dan optimalisasi pelayanan kesehatan reproduksi bagi masyarakat di wilayah khusus.

"Dengan adanya gerai wilayah khusus ini jumlah Akseptor KB bisa meningkat. Kemudian, melalui perencanaaan jumlah dan jarak kelahiran anak, kita tidak hanya menjaga kesehatan ibu dan anak, tetapi juga memberikan kesempatan bagi keluarga untuk meningkatkan kualitas hidup mereka," ujar Dr. Nurdin, dalam kegiatan yang berlangsung di Rumah Sakit Dinda, Kelurahan Jatiuwung, kecamatan Cibodas, Selasa (27/08).

Kegiatan intensifikasi dan pencanangan pelayanan KB di wilayah khusus yang dilaksanakan hari ini, lanjut Pj, merupakan langkah penting untuk memastikan akses layanan KB bagi seluruh masyarakat, termasuk mereka yang berada di daerah terpencil. Hal ini sejalan dengan visi Kota Tangerang yang sejahtera dan merata bagi semua warganya.

"Saya mengucapkan terima kasih kepada pemilik dan Direktur Rumah Sakit Dinda yang telah berkenan menerima pelayanan KB. Ini merupakan bukti nyata kolaborasi yang kita bangun bersama untuk kemajuan Kota Tangerang," jelasnya.

Sementara itu, Kepala Kantor Perwakilan BKKBN Provinsi Banten, Rusman Effendi, menyampaikan apresiasi kepada Kota Tangerang karena Indeks tingkat keberhasilan Pembangunan Keluarga di Kota Tangerang di atas rata - rata Provinsi Banten dan Nasional.

"Alhamdulillah, Kota Tangerang Indeks Pembangunan Keluarga (IBangga)-nya di atas provinsi dan nasional, yaitu diangka 64 poin, sementara untuk provinsi 62 poin dan nasional 60 poin. Hal ini menggambarkan tentang ketenteraman, kemandirian dan kebahagiaan keluarga, Untuk itu, saya sangat bangga di Kota Tangerang program pembangunan keluarganya sangat baik," tukas Rusman.

Untuk diketahui, Pelaksanaan Gebyar Pelayanan KB ini dilaksanakan pada 26-29 Agustus 2024 di berbagai fasilitas kesehatan yang telah ditetapkan, salah satunya di Rumah Sakit Dinda Jatiuwung. Fokus utama kegiatan ini adalah meningkatkan cakupan peserta KB baru dan KB aktif, terutama Metode Kontrasepsi Jangka Panjang (MKJP). Kegiatan ini diharapkan dapat terus meningkatkan partisipasi masyarakat dalam program KB dan memperkuat komitmen semua pihak dalam membangun keluarga yang sehat, sejahtera, dan berkualitas.



Artikel Terkait


Komentar

Pastikan Google Captcha Sudah Tercentang !!!