Kompetisi sepakbola Liga Santri Kota Tangerang kembali bergulir, di tahun kedua penyelenggaraan kompetisi yang diikuti oleh santriawan dari berbagai pondok pesantren se-Kota Tangerang memperebutkan piala bergilir Wali Kota Cup.
Wakil Wali Kota Tangerang, Sachrudin, membuka ajang yang digelar oleh Pemkot Tangerang bersama Forum Silaturahmi Pondok Pesantren (FSPP) untuk menyambut peringatan Hari Santri Nasional pada tanggal 22 Oktober dan diikuti oleh 32 tim pondok pesantren.
"Tunjukan permainan terbaik untuk menjadi atlet pilihan dan ini akan menjadi jalan untuk mengembangkan minat dan bakat" ungkap Sachrudin dalam acara pembukaan yang berlangsung di Stadion Benteng Reborn, Kota Tangerang, Jumat (1/9).
Sepakbola sebagai cabang olahraga yang paling diminati di seluruh dunia, terang wakil, menjadi alasan Liga Santri kembali digelar dan menjadi wadah bagi para santri untuk saling bersilaturahmi melalui olahraga.
"Berikan tontonan yang menarik, adu kemampuan dan mentalitas juara," pesan Sachrudin.
Sachrudin, juga meminta agar seluruh peserta maupun perangkat pertandingan dapat mendukung keberhasilan kompetisi Liga Santri 2023 hingga melahirkan juara di akhir kompetisi.
"Kalah menang itu biasa, tapi yang penting junjung tinggi sportivitas, baik pemain maupun wasit, agar olahraga sepakbola bisa menjadi tontonan yang menarik," harapnya.
Sementara itu, Ketua FSPP, KH. Sehabudin, mengharapkan kompetisi Liga Santri tidak hanya berlangsung sesaat, namun bisa menjadi kompetisi rutin tahunan dan berjenjang untuk melahirkan bibit atlet potensial dari santri pondok pesantren.
"Selain itu, liga santri juga menjadi sarana rekreasi yang turut menghadirkan prestasi bagi para santri," tutup ketua FSPP.
Pengunjung Hari Ini
Total Pengunjung
Pengunjung Online