Membangkitkan Bisnis UMKM Lewat Pagelaran Porprov VI Banten

Dalam rangka ikut memeriahkan agenda Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) VI Banten, yang berlangsung di Kota Tangerang sebagai tuan rumah hingga 29 November mendatang. Dinas Perindustrian, Perdagangan, Koperasi, Usaha Kecil dan Menengah (Disperindagkop UKM) melibatkan sekiranya 150 Stand atau UMKM yang disebar diseluruh venue cabang olahraga.

Hastuti Handayani, Kepala Bidang Pembedayaan Usaha Mikro, Disperindagkop UKM, Kota Tangerang mengatakan memberikan wadah untuk UMKM disetiap venue, selain membangkitkan bisnis UMKM. Momen ini dimanfaatkan Disperindagkop UKM juga untuk menampilkan, memperkenalkan dan mengangkat produk-produk lokal Kota Tangerang, yang unggul dan berkualitas ke pada para tamu Porprov VI Banten.

“Setidaknya, setiap venue kami hadirkan sekitar lima sampai 10 pelaku UMKM, dengan berbagai produk. Mulai dari makanan, minuman hingga handicraft. Secara penempatan sesuai dengan wilayah venue, seperti venue cabor taekwondo, senam yang berlangsung di venue Tangerang Convention Center (TCC) yang dilibatkan adalah UMKM asal Kecamatan Karawaci, begitu juga dengan venue di wilayah lainnya,” ungkap Handa Kamis (24/11/22).

Kata Handa, lewat pagelaran Porprov VI Banten yang berlangsung sembilan hari ini, diharapkan dapat meningkatkan omzet para UMKM di Kota Tangerang. Terlebih, sepanjang Porprov VI Banten juga berlangsung event-event kemeriahan lainnya, seperti Festival Urban 21-22 kemarin atau Festival Cisadane 25-28 November mendatang, disana puluhan UMKM juga dilibatkan.

“Semoga UMKM Kota Tangerang kian semangat dan terus bangkit, untuk lebih dikenal serta kian merajai berbagai event di Kota Tangerang, Provinsi Banten hingga ajang Nasional,” harapnya.

Lanjutnya, berdasarkan laporan UMKM disetiap wilayah, para UMKM yang terlibat di pagelaran Porprov VI Banten atau yang tersebar diberbagai venue perlombaan, berhasil mengantongi pendapatan yang cukup tinggi.

“Terutama pada UMKM dengan produk makanan dan minuman dingin. UMKM yang dilibatkan di venue dan event festival diikuti oleh UMKM yang berbeda-beda. Diusahakan setiap event bergantian, sehingga UMKM di Kota Tangerang bisa bangkit bersama,” kata Handa.