Hampir dua tahun diterpa pandemi covid-19, berbagai sektor mengalami pergeseran. Tak terkecuali dunia pendidikan yang mengalami sejumlah perubahan. Salah satunya, pembelajaran secara digital, yang memaksa guru dan siswa untuk melek teknologi, untuk tetap melangsungkan aktivitas pembelajaran.
Sejumlah sekolah pun mulai melaksanakan workshop peningkatan kompetensi tenaga pendidik. Salah satunya, SMPN 12 Kota Tangerang, dengan tema “Peningkatan Pembuatan Media Pembelajaran.
Kepala Dinas Pendidikan Kota Tangerang, Jamaluddin yang turut hadir dalam kegiatan tersebut mengatakan ditengah kecerdasan anak zaman sekarang. Metode pembelajaran yang monoton seperti satu arah pada guru saja, sudah dipastikan tidak akan berhasil. Bahkan, akan ditinggalkan oleh para muridnya.
“Menjadi guru di tengah era digital, memaksa kita untuk kreatif dalam menghadirkan media-media pembelajaran yang lebih variatif, tidak monoton pada satu konsep. Sehingga, anak-anak akan lebih antusias dalam mengikuti kelas-kelas yang kita hadirkan,” ungkap Jamaluddin, Kamis (25/11/21).
Sementara itu, Plt Kepala SMPN 12 Kota Tangerang, Jumaeni mengaku sangat membutuhkan beragam pelatihan peningkatan kemampuan guru dalam mengejar, seperti saat ini. Ia pun menyadari kekritisan anak di era saat ini tergolong cukup tinggi.
“Pembelajaran lewat video, menggunakan konsep alam atau lainnya memang sangat dibutuhkan. Dengan itu, puluhan guru kami diikuti pelatihan ini. Harapannya, pembelajaran di SMPN 12 Kota Tangerang akan lebih variatif sehingga dapat menghasilkan anak-anak yang unggul, kreatif dan beprestasi,” harapnya.
Pengunjung Hari Ini
Total Pengunjung
Pengunjung Online