Pemerintah Kota Tangerang melalui Dinas Kesehatan menggelar tes swab massal dengan metode antigen di sejumlah titik yang menjadi pusat - pusat keramaian yang tersebar di 13 kecamatan se-Kota Tangerang sebagai upaya peningkatan jumlah pemeriksaan dini (testing) dan juga pelacakan (tracing).
Wali Kota Tangerang H. Arief R. Wismansyah didampingi Kepala Dinas Kesehatan Dr. Liza Puspadewi meninjau pelaksanaan tes swab massal yang bertujuan untuk mengetahui kondisi masyarakat yang terpapar Covid-19 melalui pemeriksaan yang dilakukan.
"Kita cari sebanyak mungkin masyarakat yang positif, supaya bisa langsung ditangani,"
"Dan juga bisa mencegah terjadinya penularan ke orang lain," ujar Wali Kota saat meninjau kegiatan swab tes di Pasar Metro, Perumahan Metro Permata, Karang Tengah, Selasa (6/7).
Arief mengungkapkan Pemkot Tangerang telah mengalokasikan sebanyak 25.000 alat tes swab antigen dengan target sebanyak 4.000 tes per hari, yang diamanatkan Pemerintah Pusat untuk mendukung kegiatan pemeriksaan dini dalam rangka memutus mata rantai penyebaran Covid-19.
"Jika didapati yang hasil swabnya reaktif akan dilanjut ke pemeriksaan PCR,"
"Dan selanjutnya melakukan isolasi mandiri di rumah atau di RIT yang tersedia," ungkap Wali Kota.
"Dari tes yang dilakukan akan didapat hasil berapa masyarakat yang terpapar dan untuk ditindaklanjuti, banyak tidak masalah," imbuhnya.
Selain Pasar Metro, Wali Kota juga mengunjungi kegiatan tes swab antigen massal yang berlangsung di SDN Cikokol 2 Tangerang dan Puskesmas Sukasari.
"Masyarakat yang bergejala dan ingin memeriksakan kondisi,dipersilahkan untuk datang," pungkas Arief.