Sabtu, 28 Mei 2016 17:08 WIB | Dibaca : 550
Kang dan Nong Harus Difungsikan Juga Sebagai Marketer
Kang dan Nong Harus Difungsikan Juga Sebagai Marketer
Kang dan Nong Harus Difungsikan Juga Sebagai Marketer
Kang dan Nong Harus Difungsikan Juga Sebagai Marketer

Sebanyak sepuluh (10) pasang finalis unjuk kemampuannya dalam Malam Final Pemilihan Kang dan Nong Kota Tangerang Tahun 2016, di Auditorium Sekolah Harapan Bangsa, Modernland, Sabtu (28/05) malam.

Dalam sambutannya, Sekretaris Daerah (Sekda) Kota Tangerang, Dadi Budaeri, menyampaikan apresiasi kepada semua pihak yang telah mendukung acara ini, sehingga dapat berjalan dengan baik dan lancar hingga babak final ini.

Menurutnya, Pemerintah Kota (Pemkot) Tangerang selalu membuka ruang bagi kemajuan pembangunan di Kota Tangerang. Diantaranya melalui kebudayaan dan pariwisata. Lewat ajang ini, diharapkan para peserta tak hanya sebatas bersaing untuk menjadi pemenang, namun bagaimana mereka mampu menjadi duta pariwisata dan budaya yang dapat berkontribusi untuk kemajuan pariwisata dan budaya Kota Tangerang.

Dirinya berharap, kemampuan dan kecerdasan para peserta Kang dan Nong pun dapat semakin meningkat di setiap penyelenggaraannya. Setidaknya, mereka mesti memenuhi kecerdasan dan kepribadian sebagai seorang duta pariwisata dan budaya. Dengan demikian, keberadaannya tak sebatas pelengkap dan menjadi petugas bagian protokoler ketika ada acara resmi di Pemkot Tangerang.

"Fungsi sebagai duta wisata dan budaya harus lebih dipahami tak sebatas ceremonial. Mereka harus difungsikan juga sebagai marketer, pemasar untuk kotanya," tegas Sekda saat membuka Malam Final Kang dan Nong Tahun 2016.

Mereka harus berpengetahuan luas dan mampu menyampaikan dengan baik seluk-beluk Kota Tangerang khususnya budaya dan pariwisata kepada para tamu, investor atau wisatawan berkunjung ke Kota Tangerang.

Dalam kesempatan yang sama, Kepala Dinas Pemuda, Olahraga, Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Disporparekraf), Rina Hernaningsih menyampaikan ajang ini tentunya tak sekadar mencari duta wisata dan budaya yang cuma mengandalkan fisik saja, namun kami ingin menghimpun berbagai potensi pemuda-pemudi di Kota Tangerang yang berwawasan dan memiliki visi serta kemampuan untuk turut memajukan pariwisata dan budaya di Kota Tangerang.

Melalui seleksi serta rangkaian kegiatan karantina yang disertai pembekalan dari para mentor yang ada, tentunya kami berupaya untuk dapat menghadirkan para kang dan nong yang mempunyai kualitas dan kemampuan yang dapat menghantarkan pariwisata dan budaya Kota Tangerang pada level yang mampu bersaing di lokal, nasional ataupun internasional.

Adapun peserta yang mendaftar dalam ajang ini sebanyak 177 orang. Dengan rangkaian kegiatan yaitu pada 1 Mei dilakukan audisi dan seleksi hingga terjaring 40 orang. 9-11 Mei dilakukan pembekalan. 11 Mei diseleksi lagi menjadi 20 orang (10 Kang dan 10 Nong), 23-27 Mei dilakukan karantina. Dan 28 Mei 2016 sebagai puncak acara.



Artikel Terkait


Komentar

Pastikan Google Captcha Sudah Tercentang !!!