Selasa, 9 Oktober 2018 07:31 WIB | Dibaca : 642
Lakukan Percepatan Pembangunan, Arief Sidak ke Lapangan
Lakukan Percepatan Pembangunan, Arief Sidak ke Lapangan
Lakukan Percepatan Pembangunan, Arief Sidak ke Lapangan
Lakukan Percepatan Pembangunan, Arief Sidak ke Lapangan
Lakukan Percepatan Pembangunan, Arief Sidak ke Lapangan
Lakukan Percepatan Pembangunan, Arief Sidak ke Lapangan
Lakukan Percepatan Pembangunan, Arief Sidak ke Lapangan
Lakukan Percepatan Pembangunan, Arief Sidak ke Lapangan
Lakukan Percepatan Pembangunan, Arief Sidak ke Lapangan
Lakukan Percepatan Pembangunan, Arief Sidak ke Lapangan
Lakukan Percepatan Pembangunan, Arief Sidak ke Lapangan

Wali Kota Tangerang Arief R. Wismansyah perintahkan OPD untuk melakukan percepatan pembangunan terutama terkait dengan pelaksanaan proyek-proyek strategis seperti pembangunan jalan dan jembatan.

"Ini masyarakat kasihan kalau macet begini, makanya lakukan inovasi agar pembangunannya bisa lebih cepat," ujarnya saat meninjau Proyek Pembangunan Jembatan Imam Bonjol, Karawaci, Selasa (09/10).

"Harusnya dari perencanaannya dipikirkan, dari ngecor manual begini akan lebih cepat kalau menggunakan speedcrete," sambungnya.

Hal yang sama juga disampaikan Arief ketika berkunjung ke Jembatan Galeong Bugel. Arief juga meminta Dinas PU untuk mendorong para kontraktor untuk melakukan percepatan. Hal ini perlu dilakukan selain karena vitalnya peran jembatan tersebut dalam membantu mobilitas masyarakat, sekaligus juga untuk mengantisipasi datangnya banjir terlebih sebentar lagi akan memasuki musim penghujan.

"Coba saya minta skenario percepatannya seperti apa. Besok kumpulin kontraktornya, nanti kita evaluasi," perintahnya kepada salah satu pejabat di Dinas PU.

Pembangunan Jembatan Imam Bonjol dengan spesifikasi lebar 10 meter dan panjang 5 meter yang menghubungkan wilayah Serpong dan Karawaci tersebut ditargetkan selesai pada pertengahan November. Begitu pula dengan Jembatan Galeong yang lebarnya mencapai 8 (delapan) meter dan panjang 6 (enam) meter juga ditargetkan selesai pada November 2018.

Sebelumnya Arief juga mengecek perempatan Sinta yang sering mengalami kemacetan. Arief memerintahkann Dinas PU bersama dengan Dinas Perhubungan untuk membuat skenario penanganan kemacetan di wilayah tersebut.

"Kalau perlu kita bikin looping sehingga tidak ada lagi crossing kendaraan di perempatan tersebut. Nanti coba bikin gambarnya biar kita segera bisa simulasikan," tuturnya.

"Termasuk juga yang ada di pertigaan Galeong, nanti kita bikin satu arah atau looping untuk menghindari pertemuan arus kendaraan," sambungnya.



Artikel Terkait


Komentar

Pastikan Google Captcha Sudah Tercentang !!!