Sabtu, 15 Februari 2020 15:46 WIB | Dibaca : 958
Jelang HUT, Dinkes Berikan Tangerang CENGHAR
Jelang HUT, Dinkes Berikan Tangerang CENGHAR
Jelang HUT, Dinkes Berikan Tangerang CENGHAR
Jelang HUT, Dinkes Berikan Tangerang CENGHAR
Jelang HUT, Dinkes Berikan Tangerang CENGHAR
Jelang HUT, Dinkes Berikan Tangerang CENGHAR
Jelang HUT, Dinkes Berikan Tangerang CENGHAR
Jelang HUT, Dinkes Berikan Tangerang CENGHAR

Dalam rangka menyambut HUT Kota Tangerang Ke-27, Dinas Kesehatan Kota Tangerang menyelenggarakan kegiatan Tangerang CENGHAR (Cek Kesehatan, Pengobatan, dan Penyuluhan Untuk HUT Kota Tangerang) yang dilaksanakan di 36 titik di seluruh wilayah Kota Tangerang.

Wakil Wali Kota Tangerang, Sachrudin, hadir meresmikan langsung kegiatan yang berlokasi di Plaza Ciledug, Pasar Borobudur, Sabtu (15/2). Dalam kesempatannya, Wakil menyebutkan acara Tangerang CENGHAR jadi wadah bagi warga untuk lebih memperhatikan kesehatannya.

"Semua bisa cek kesehatan dan diberikan pengobatan, kalau ada yang sakit bisa langsung kesini," ucap Sachrudin.

Beberapa pelayanan kesehatan yang diberikan antara lain tensi darah, lingkar perut, berat badan, tinggi badan dan gula darah. Disamping itu, dilakukan juga Senam Jantung Sehat serta dibagikan makanan sehat.

Selain cek kesehatan dan pengobatan, penyuluhan yang diberikan oleh Dinkes Kota Tangerang diharapkan mampu mengedukasi masyarakat kaitan kesehatan dan kebersihan lingkungan.

"Tadi penyuluhannya dari Bu Kadis diterapkan ya, karena yang namanya sehat itu mahal. Karena sudah diberitahu ilmunya dan cara mencegahnya, jangan lupa untuk diimplementasikan," himbaunya.

Kepala Dinas Kesehatan Kota Tangerang Liza Puspa Dewi menyebutkan, Tangerang CENGHAR digelar untuk mendeteksi dini penyakit-penyakit tidak menular. Liza menambahkan kegiatan ini terselenggara berkat kerjasama Dinkes, RS dan klinik yang didukung oleh IDI, IBI, PDGI.

"Ini hadiah buat masyarakat, Tangerang CENGHAR lebih berfokus kepada pelayanan untuk menscreening masyarakat yang mulai sakit, jadi dideteksi dan kita berikan pengobatan agar tidak jadi sakit," papar Liza.

"Dengan memgetahui lebih awal maka masyarakat tidak akan jadi sakit, karena kalau sudah sakit pemeriksaannya akan panjang," pungkas Kadinkes.



Artikel Terkait


Komentar

Pastikan Google Captcha Sudah Tercentang !!!