Wali Kota Tangerang H. Arief R. Wismansyah terus berinovasi mengatasi beberapa titik kemacetan di wilayah kerjanya, untuk itu melalui Dinas Perhubungan Kota Tangerang bekerjasama dengan Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang, Ia rencanakan akan memindahkan Alat Pemberi Isyarat Lalu Lintas (APILL) dan membuat taman pembatas di Jalan Teuku Umar Kota Tangerang.
"Biasanya kalau sudah lampu merah gini macetnya panjang, bisa sampai perumahan Liga Mas, sekarang kalau pakai sistem taman pembatas terus APILL-nya pindah agak maju jadi lumayan pendek antrian mobilnya," seru Arief saat menyambangi rekayasa lalu lintas di perempatan Jalan Teuku Umar pada Senin pagi, (10/2).
"Kita coba dulu selama satu minggu, kalau sudah oke akan kita patenkan taman pembatas dan APILL-nya. Sejauh ini saya lihat hasilnya terbilang memuaskan," tambah Wali Kota.
Setelah mengecek rencana pembangunan taman pembatas, Arief terus menyisir jalan yang rusak di sepanjang Jalan Teuku Umar.
"Di depan Kantor ATR/BPN jalannya jadi miring terus corannya juga retak, di depan Taman Kunci juga tanahnya sudah mulai turun karena ada genangan, cepat diperbaiki,"
"Nanti dibikin dua arah sewaktu pengerjaannya, usahakan jangan terlalu lama, supaya tidak bikin kemacetan baru," tegas Wali Kota.
Ditemui di persimpangan Jalan Teuku Umar, Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang Decky Priambodo menjelaskan rencana pembangunan di persimpangan Jalan Teuku Umar.
"Nanti ruas jalan Teuku Umar akan kita lakukan pelebaran jalan terlebih dahulu, sepanjang jalan depan BNN itu jadi bisa untuk tiga jalur (Jalan Imam Bonjol)," jelas Decky.
Soal rekayasa lalu lintas Kepala Dinas Perhubungan Wahyudi Iskandar turut memberikan penjelasannya.
"Pengemudi dari arah Perumahan Liga Mas (Jalan Imam Bonjol) bisa langsung belok kanan jika hendak menuju ke Cikokol, jadi gak usah nunggu lampu merah dulu. Untuk pengemudi dengan jalur ke arah Rumah Sakit Sari Asih berjalan seperti biasa," pungkas Wahyudi.