Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) Kota Tangerang menggelar Kegiatan Pembinaan dan Pelatihan Pengelolaan Pasar Menuju Standar SNI Tahun 2019 di Gedung Cisadane, Rabu (27/03).
Dalam arahannya kali ini, Wali Kota Tangerang H. Arief R. Wismansyah mengingatkan para pengelola dan pedagang pasar untuk menjaga kebersihan lingkungan pasar dan memberikan produk yang lebih berkualitas pada konsumen.
"Jaga pasarnya agar bersih dan rapi. Dijamin banyak pembeli yang datang kalau pasarnya nyaman," ucap Arief.
Bahkan bila perlu, ucap Arief, pasar harus menjadi daerah tujuan wisata dengan mencari keunikan dan berinovasi tanpa melupakan fungsi pasar sebagai tempat bertemunya penjual dan pembeli.
"Karena saya sabtu-minggu sering ke pasar nemenin istri belanja. Suami sambil nemenin istri belanja bisa wisata kuliner," tuturnya.
Kedepan, Pemkot Tangerang juga sedang mengkaji revitalisasi beberapa pasar diantaranya Rumah Potong Hewan (RPH) dan tempat jual beli barang bekas di Gerendeng.
"Revitalisasi RPH jadi Pasar Hewan. Di Gerendeng banyak yang jual barang bekas dibikin Pasar Barang Bekas," ungkapnya.
"Tidak seragam semua, biar masyarakat ada pilihan, ditunjang dengan kerapihan dan kenyamanan. Sehingga bisa jadi spot wisata bahkan instagramable," jelas Wali Kota Tangerang.
Tak lupa, Arief memberikan motivasi bagi pedagang agar bisa berinovasi dari segi produk dan promosi penjualan, sehingga menambah omset serta keuntungan yang berdampak pada kesejahteraan sosial.
"Pasar harus bisa bersaing jadi ayo bapak-bapak ibu-ibu semua berinovasi yang tadinya jualan masih di toko sekarang dengan teknologi bisa jualan online," tukas Arief.