Ditengah kesibukan mencapai pendidikan tinggi, karir bagus serta kehidupan duniawi lainnya, Komunitas online yang membawa anggotanya menjadi lebih beriman dan bertaqwa hingga membangun karakter akhlakul karimah, menambah khazanah Kota Tangerang.
Komunitas itu ialah Komunitas Tahajjud Berantai (KUTUB). Sebuah komunitas yang memiliki rutinitas saling membangunkan anggota melalui miscall untuk melakukan salat tahajjud tepat waktu tanpa lewat waktu.
Anteg Nugroho, salah satu pengurus Kutub Tangerang menjelaskan mekanisme kerja dari komunitas online ini. Pada sepertiga malam para anggota saling miscall antar anggota kisaran pukul 02.30-04.00 sesuai kelompoknya masing-masing.
"Member yang sudah bangun akan memberi tanda centang di grup, sudah salat memberi tanda seratus dan tanda menangis untuk yang tidak salat," ungkap Anteg .
Selain menjalankan ibadah salat malam, kata Anteg, anggota KUTUB juga sering menggelar kegiatan sosial. Mulai dari berbagi sandal wudu, mukena hingga Al-Qur'an ke masjid-masjid, santunan hingga seminar penguatan ilmu keagamaan.
"Hingga saat ini kami sudah miliki 150 anggota. Semoga bisa terus bertambah sehingga penguatan ibadah dan agama anak milenial semakin kuat," harap Anteg.
Pengunjung Hari Ini
Total Pengunjung
Pengunjung Online