Pemerintahan Kota (Pemkot) Tangerang berencana membuat terobosan baru terkait pelayanan transportasi, yaitu menggratiskan naik Angkutan Kota (Angkot).
Hal itu diungkapkan langsung oleh Sekretaris Dinas (Sekdis) Perhubungan Kota Tangerang, Wahyudi Iskandar. Ia menjelaskan, hingga saat ini pihaknya masih menggodok aturan kebijakan tersebut.
"Kami sudah melakukan penjajakan dengan beberapa para pemilik angkot. Insya Allah ke depannya warga Kota Tangerang tidak perlu membayar jika naik angkot," kata mantan Kabag Humas Pemkot Tangerang, Senin (29/4).
Wahyudi menuturkan, mengenai mekanismenya Pemkot nantinya akan menerapkan sistem pemberian subsidi terkait kebijakan tersebut kepada para sopir ataupun pemilik angkot. "Nanti yang bayarnya pihak Pemkot Tangerang, dibayar sesuai besaran kilometer atau daya tempuh angkot itu saat beroperasi," ucapnya.
Menurutnya, program ini juga akan membantu pengintegrasian angkutan massal di Kota Tangerang. Wahyudi menyebut, nantinya angkot - angkot tersebut dijadikan penghubung bagi para penumpang Bus Rapid Transportation (BRT).
"Intinya, mempermudah masyarakat terkait akses transportasi. Dan tentunya guna meminimalisir kepadatan lalu-lintas, sehingga masyarakat bisa beralih dari kendaraan pribadi ke angkutan transportasi massal," tukasnya. (*)
Pengunjung Hari Ini
Total Pengunjung
Pengunjung Online