NAMANYA melaksanakan tugas pokok pemadaman, tak peduli di siang hari, malam hari, bahkan subuh hari, harus dilakukan sesegera mungkin petugas damkar di Kota Tangerang. Apalagi, musibah kebakaran seringkali tak hanya menelan kerugian harta benda saja, tetapi bisa pula menyebabkan kecederaan korban manusianya.
Inilah yang dilakukan para Petugas Dinas Pemadan Kebakaran (Damkar) UPT Karang Tengah-Ciledug, yang sigap memberi upaya pemadaman kebakaran di rumah milik Ny Marisa yang berlokasi di Jl Anggrek Raya, Perumahan Pinang Griya Permai, RT 03/RW 06 Kelurahan Pinang.
Petugas sudah berdatangan sejak Senin (1/2) subuh. Suara raungan mobil damkar di pagi buta itu membuat warga komplek perumahan itu bernapas lega karena diyakini akan bisa cepat menangani pemadaman kebakaran yang terjadi, yang bisa saja merembet ke rumah-rumah warga lainnya.
"Wow, hebat, cepat datangnya. Ini bisa mencegah merembet kebakaran ke rumah warga lainnya…" kata Ny Sahara, warga yang rumahnya berdempetan dengan rumah yang terbakar.
Petugas damkar yang datang membawa 3 unit mobil penyemprot air dan 1 unit mobil tangki air, terlihat memang segera dan dengan cekatan melakukan pemadaman. Dampak positifnya, dalam beberapa kejap, rumah yang terbakar pun bisa dipadamkan.
Warga yang berkerumun dan sebagiannya turut membantu pemadaman alakadarnya pun puas.
Abdulah Safei, Sekretaris Kelurahan Pinang, yang berada di lokasi kebakaran, mengapresiasi kinerja petugas damkar yang tanggap dan cekatan. Dia juga memberikan penghargaan kepada warga yang responsif atas musibah yang terjadi.
"Warga telepon kami dan langsung kami lanjutkan ke kantor damkar," kata Abdullah.
Tidak terlalu lama, datang petugas damkar dengan membawa 3 unit mobil pemadam kebakaran ke lokasi dan langsung melakukan pemadaman api di rumah warga.
Akibat kebakaran itu sendiri, dikatakan Abdulah Safei, bagian atap lantai 2 rumah Ny Sahara rusak berat. Tidak ada korban jiwa dalam peristiwa tersebut dan penyebab kebakaran masih belum diketahui. ***
Pengunjung Hari Ini
Total Pengunjung
Pengunjung Online