Kamis, 4 September 2025 15:35 WIB | Dibaca : 61
Dari Rawa Raksasa Jadi Kecamatan Padat Penduduk: Menguak Asal-usul Nama Cipondoh Kota Tangerang

Cipondoh yang kini dikenal sebagai nama kecamatan di Kota Tangerang, menyimpan sejarah panjang yang tak terpisahkan dari keberadaan Rawa Cipondoh. Dulunya, Cipondoh merupakan rawa seluas sekitar 120 hingga 170 hektare yang membentang luas, bahkan hingga ke wilayah Neroktog dan sebagian Kunciran Jaya.

Dalam bukunya Burhanudin yang berjudul “Melacak Asal Muasal Kampung di Kota Tangerang”, keberadaan rawa yang melegenda ini menjadi penanda vital bagi masyarakat, sehingga lambat laun, kawasan ini dikenal sebagai Kampung Cipondoh, yang bermakna "kampung yang memiliki Rawa Cipondoh”.

"Seiring berjalannya waktu dan perkembangan zaman, Kampung Cipondoh yang dulunya sangat luas dimekarkan menjadi tiga kelurahan yaitu Kelurahan Cipondoh, Kelurahan Cipondoh Indah dan Kelurahan Cipondoh Makmur. Namun, luas Rawa Cipondoh mengalami penyusutan signifikan," tuturnya.

Penyusutan ini disebabkan oleh kekeringan panjang yang pernah terjadi, membuat tepian rawa mengering dan dimanfaatkan oleh masyarakat untuk berbagai keperluan, seperti pertanian, perikanan, bahkan permukiman. Saat ini, luas Rawa Cipondoh diperkirakan tersisa sekitar 80 hektare.

Ia menambahkan, meskipun wilayahnya telah berubah, nama Cipondoh tetap melekat dan terus berkembang. Dari sekadar kampung, ia bertransformasi menjadi desa, hingga akhirnya menjadi kelurahan dan nama kecamatan. Kelurahan Cipondoh, sebagai kelurahan induk, memiliki peran penting dalam penyelenggaraan pemerintahan di Kecamatan Cipondoh.

"Sesuai dengan Peraturan Daerah (Perda) No. 16 Tahun 2000, Kelurahan Cipondoh ditetapkan sebagai pusat kegiatan pemerintahan Kecamatan Cipondoh. Dimana secara geografis, Kelurahan Cipondoh berbatasan dengan Kelurahan Cipondoh Makmur di utara, Kecamatan Pinang di selatan, Kelurahan Poris Plawad Utara di timur dan Kelurahan Kenanga di barat," tambahnya.

Kisah Rawa Cipondoh ini menjadi bukti bagaimana sejarah dan bentang alam dapat saling membentuk, memberikan makna mendalam di balik nama sebuah wilayah.



kota tangerang

Artikel Terkait


Komentar

Pastikan Google Captcha Sudah Tercentang !!!