Kecamatan Larangan kembali menunjukkan komitmennya terhadap kelestarian lingkungan dengan menggelar kegiatan Workshop Pengelolaan Sampah melalui Bank Sampah Kompak (BASKOM). Acara ini diselenggarakan di Aula Kecamatan Larangan, Selasa (29/7/25) dan dihadiri oleh Ketua Forum Kota Tangerang Sehat (FKTS) kecamatan, Kelompok Kerja (Pokja) kelurahan, berbagai elemen masyarakat, pegiat lingkungan, hingga warga yang peduli akan kebersihan.
Workshop ini dirancang secara khusus untuk meningkatkan kesadaran dan kapasitas masyarakat, khususnya bagi 50 peserta yang hadir, dalam pengelolaan sampah secara mandiri dan berkelanjutan.
Dalam sambutannya, Sekretaris Kecamatan Larangan Basuni menekankan, inisiatif ini merupakan langkah awal untuk lebih memperkenalkan konsep bank sampah tidak hanya kepada masyarakat, tetapi juga kepada para pegawai di lingkungan perkantoran Kecamatan Larangan.
"Pengelolaan sampah bukan hanya tugas pemerintah, melainkan tanggung jawab kita bersama. Melalui Bank Sampah Kompak ini, kami berharap masyarakat dapat lebih mandiri dalam mengelola sampahnya, sekaligus mendapatkan manfaat ekonomi dari upaya tersebut," ujarnya.
Ia juga mengapresiasi kerja sama dengan Institut STIAMI Tangerang yang telah berkontribusi dalam penyelenggaraan workshop ini. Bentuk kolaborasi ini tidak hanya berhenti pada pelaksanaan workshop hari ini, namun akan dilanjutkan dengan pembinaan berkelanjutan oleh Institut STIAMI.
"Selain itu, kegiatan ini juga bertujuan untuk mempromosikan model Bank Sampah Kompak (BASKOM) sebagai solusi efektif dalam mengurangi volume sampah yang berakhir di tempat pembuangan akhir, sekaligus menciptakan nilai tambah ekonomi bagi para pegiat lingkungan dan anggota bank sampah," tutupnya.