Pemerintah Kota (Pemkot) Tangerang melalui Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Kota Tangerang terus mencatatkan progres pembangunan infastruktur secara signifikan. Terbaru, Pemkot Tangerang berhasil merekonstruksi 40 ruas jalan kota pada periode semester pertama tahun ini.
Kepala Bidang Bina Marga, Dinas PUPR Kota Tangerang, Mursiman menuturkan, Pemkot Tangerang memastikan progres pembangunan infrastruktur jalan kota sebagian besar telah 100 persen dituntaskan. Hal ini dilakukan sebagai salah satu langkah konkrit untuk meningkatkan kenyamanan mobilitas masyarakat sekaligus mengurangi kemacetan di Kota Tangerang.
“Kami terus memantau perkembangan progres pembangunan yang sedang berjalan yang secara keseluruhan hampir 90 persen selesai sampai pertengahan bulan Agustus nanti. Ada 40 ruas jalan yang sudah direkonstruksi seperti di Jalan Raya Bayur, Jalan Sangego Selatan, Jalan Moh. Toha, Jalan Kian Santang, Jalan Imam Bonjol, Jalan Suryadharma, Jalan Irigasi Sipon, dan sebagainya,” ujar Mursiman, Rabu (23/7/25).
Tidak hanya itu, Pemkot Tangerang juga berhasil membangun lima ruas jalan utama sampai pada pertengahan tahun ini. Berbagai ruas jalan tersebut meliputi Jalan Cisadane Barat Bayur, Jalan Lio Baru Neglasari, Jalan Kali Bawah Cipondoh, Jalan Sisi Bawah Pembuangan Semanan yang menghubungkan kawasan Green Lake City Cipondoh menuju Daerah Khusus Jakarta.
Ditambah, Pemkot Tangerang juga berhasil membangun 19 jembatan yang tersebar di seluruh wilayah, seperti di Jembatan Irigasi Sipon, Jembatan Ketapang, Jembatan SP. Semanan, Jembatan Cikoneng dan sebagainya.
“Tidak berhenti di situ, kami juga sedang dalam proses penuntaskan perbaikan 350 jalan lingkungan yang tersebar di semua kelurahan dan kecamatan, sekaligus menyiapkan target semester selanjutnya yang akan difokuskan untuk menuntaskan pembangunan infrastruktur yang sudah tertuang dalam Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) Kota Tangerang,” tambahnya.
Selain itu, Pemkot Tangerang terus menjalin proses koordinasi untuk memastikan progres pembangunan infrastruktur yang berkaitan dengan pemerintah pusat, pemerintah provinsi, dan pemerintah daerah lainnya bisa berjalan lancar.
“Kami mengimbau kepada semua elemen masyarakat untuk meningkatkan kewaspadaan saat berkendara karena memang ada beberapa yang masih dalam tahap finishing meski hampir semuanya sudah selesai, sekaligus turut berkontribusi merawat infrastruktur yang telah dibangun,” pungkasnya.