Pemkot Tangerang Latih Petugas Layanan Publik, Warga Diimbau Aktif Beri Saran dan Laporan

Pemerintah Kota (Pemkot) Tangerang melalui Bagian Organisasi Sekretariat Daerah menggelar Pembinaan Pelayanan Publik yang diikuti 189 petugas pelayan publik se-Kota Tangerang, di Ruang Akhlakul Karimah, Puspem Kota Tangerang, Kamis (24/4/25).

Kegiatan yang ditujukan sebagai upaya peningkatan kualitas layanan kepada masyarakat Kota Tangerang ini dibuka langsung oleh Sekreatris Daerah Kota Tangerang Herman Suwarman dan Asda III Bidang Administrasi Umum Wahyudi Iskandar.

“Pelayanan publik di Kota Tangerang terus meningkat, tapi kita terus melakukan pembinaan agar pelayanan tetap memberikan kepuasan terbaik. Saya kira dengan pembinaan pelayanan publik ini, bukan hanya menambah wawasan pelaksana pelayanan publik, tapi memberikan motivasi yang lebih lagi,” ungkap Herman.

“Di samping itu, masyarakat diimbau untuk tak segan memberikan aduan atau saran yang dapat disampaikan secara langsung melalui sederet kanal aduan resmi Pemkot Tangerang, seperti halnya LAKSA maupun kanal setiap OPD. Dipastikan Pemkot Tangerang terbuka,” tegasnya.

Sementara itu, Kepala Bagian Organisasi Syamsul Bahri menjelaskan, kegiatan ini merupakan pembinaan kali kedua. Di mana sebelumnya, diikuti pejabat struktural seperti kasi pelayanan kecamatan dan kelurahan, OPD hingga KTU puskesmas dengan narasumber BCA dan Kementerian PANRB.

“Sedangkan hari ini yang kedua, diikuti oleh seluruh petugas pelayanan sebagai garda terdepan unit pelayanan publik di Kota Tangerang, dengan narasumber BCA dan Ombudsman. Bagaimana petugas pelayanan publik dapat mengadopsi dan mengimplementasikan standar pelayanan BCA,” papar Syamsul.

Ia pun menegaskan, peningkatan standar pelayanan publik kini menjadi prioritas, bagaimana masyarakat dapat dilayani dengan baik, senyum dan ramah. Pemkot Tangerang juga rutin melakukan monitoring evaluasi, kegiatan Indeks Kepuasan Masyarakat hingga review kanal aduan, Google review hingga LAKSA.

“Masyarakat pun diimbau, untuk terlibat dalam Forum Komunikasi Publik dan turut berpartisipasi dengan memberikan aduan, laporan atau saran terkait layanan yang dirasakan,” imbaunya.