Pemerintah Kota (Pemkot) Tangerang terus berkomitmen mengantisipasi potensi banjir di tengah intensitas cuaca ekstrem dalam beberapa hari terakhir. Salah satunya, Pemkot Tangerang baru saja menormalisasi saluran Bendung Tanah Tinggi (BTT) 3, Kota Tangerang.
Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Kota Tagerang, Taufik Syahzaeni menuturkan, normalisasi tersebut dilakukan untuk mengoptimalisasi kapasitas sungai dalam menampung debit air hujan, mengurangi risiko luapan, sampai meningkatkan sistem mitigasi pengendalian banjir di lingkungan sekitar.
“Kami terus berupaya maksimal untuk mengoptimalisasi peran saluran dan drainase sebagai bagian dari sistem pengendalian banjir yang sedang berjalan. Oleh karenanya, kami kemarin baru saja menerjunkan alat berat sampai puluhan petugas untuk melakukan normalisasi saluran BTT 3 dalam waktu secepat mungkin,” ujar Taufik, Jumat (21/3/25).
Ia melanjutkan, Pemkot Tangerang telah melakukan beberapa tindakan responsif selama normalisaasi berjalan, seperti mengangkat endapan lumpur sampai membersihkan sampah yang menyumbat di sepanjang saluran air tersebut. Hal ini dilakukan untuk menjamin keamanan dan kenyamanan masyarakat di lingkungan sekitar.
“Kami menilai langkah normalisasi ini akan berdampak penting untuk melancarkan saluran air yang cukup vital ini, terlebih untuk menghadapi intensitas curah hujan tinggi sampai cuaca ekstem yang diprediksi masih akan berjalan sampai akhir bulan ini,” tambahnya.
Selain itu, Pemkot Tangerang mengajak partisipasi aktif masyarakat untuk bersama-sama menjaga kebersihan lingkungan sekitar dengan tidak membuang sampah sembarang di sepanjang saluran air tersebut.
Pengunjung Hari Ini
Total Pengunjung
Pengunjung Online