Membaca dan menulis cerita bagi beberapa anak menjadi hal yang paling digemari. Namun, tidak semua anak mampu menulis dan menerbitkan bukunya seperti Medina Atrinda.
Medina Atrinda adalah seorang siswi kelas 2 SDN Sukasari 4 Kota Tangerang. Ia memiliki buku yang ditulis sendiri dengan judul "Semangat Tanpa Akhir".
Medina mengatakan, buku tersebut bercerita tentang pertama kali ia belajar berenang dengan ayahnya. Di buku tersebut, terdapat ilustrasi setiap kejadiannya.
"Awalnya, aku cuma membaca buku orang-orang saja. Setelah itu, aku coba tulis pengalaman aku berenang sebagai kenang-kenangan. Akhirnya, bertemu Karya Raya dan buku aku masuk Seleksi 100 Buku Nasional yang diterbitkan. Di buku itu, aku bercerita pengalaman belajar berenang. Aku sempat menangis karena saat belajar sempat tenggelam," ungkapnya.
Kata Medina, orang tua sangat mendukung apa yang ia lakukan dengan menulis cerita. Orang tuanya juga mengatakan kalau ia semakin sering menulis, akan semakin sering karyanya dilombakan.
"Aku bercita-cita untuk jadi penulis, dokter, dan pelukis. Aku juga ada menulis satu buku lagi tentang liburan aku di Bali. Orang tua aku juga bilang, kalau akau semakin sering menulis, akan diikuti banyak event lagi," katanya.
Buku “Semangat Tanpa Akhir” karya Medina Atrinda juga ada di Perpustakaan SDN Sukasari 4 yang dapat dibaca dan menjadi inspirasi bagi murid-murid lainnya.